PLN dan PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper Kolaborasi Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik 10.38 MVA

KORANLINGGAUPOS.ID – PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (PLN S2JB) dan PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper (TEL) hari ini secara resmi menandatangani Perjanjian Jual Beli Tenaga Listrik (PJBTL).

Kesepakatan ini menjadi momen kolaborasi dalam upaya bersama kedua perusahaan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi regional Sumatera Selatan.

General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam terwujudnya kolaborasi ini.

“Perjanjian ini bukan sekadar transaksi bisnis, melainkan sebuah visi bersama untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di Sumatera Selatan dan mendukung perjalanan Indonesia menuju keberlanjutan energi.

BACA JUGA:Kolaborasi Siaga Natal Tahun Baru 2025, PLN UID S2JB Sambangi 39 Lokasi dan Pos PAM hingga Pos Terpadu

BACA JUGA:PLN UID S2JB Pastikan Perjalanan Kendaraan Listrik Aman Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Kami berkomitmen untuk mendukung bisnis para pelanggan melalui penyediaan listrik yang memadai dan layanan optimal” ujar Adhi Herlambang.

Melalui perjanjian ini, PLN berkomitmen untuk memasok daya sebesar 10.380.000 VA (sepuluh juta tiga ratus delapan puluh ribu Volt Ampere) dengan tarif listrik Tegangan Menengah Industri (I3).

PLN juga menjamin standar pelayanan terbaik, mulai dari pengiriman energi hingga keandalan operasional, guna mendukung kelancaran kegiatan operasional PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper.

Dalam acara tersebut, kedua pihak menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah awal dari perjalanan panjang menuju kemajuan bersama.

BACA JUGA:Biaya Pajak Kendaraan dan Penerbitan STNK Berlaku 2025 Per 5 Januari, Ganti Baru Ini ketentunannya

BACA JUGA:Dirut PLN Pimpin Siaga Pergantian Tahun dengan Sukses Andalkan Kelistrikan

PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper menyampaikan keyakinannya bahwa keandalan pasokan energi dari PLN akan membantu perusahaan mencapai target operasional dan inovasi industri.

"Selama ini perusaan kami mengandalkan pembangkit sendiri dalam operasional kelistrikannya namun seiring dengan pengembangan perusahaan, kami membutuhkan pasokan yang lebih handal, untuk itu kami membutuhkan dukungan dari PLN,” ungkap Takahiro Horita, Presiden Direktur of PT Tanjungenim Lestari Pulp and Paper.