Heboh Virus HMPV, Menkes: Tidak Sama dengan Covid-19, Tidak Mematikan
Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin. -Foto: Dokumen-Kemenkes
Agar masyarakat tak cemas, Menkes juga memastikan bahwa tingkat fatalitas HMPV sangat rendah, dengan hampir semua pasien pulang dengan selamat meski sebelumnya mengidap HMPV.
Menkes menyebut, HMPV tidak seperti COVID-19, yang merupakan virus baru dan belum dikenal oleh sistem imun manusia sehingga sempat mengakibatkan Pandemi.
BACA JUGA:9 Kawasan ini Dilarang Merokok Musi Rawas Dapat Penghargaan dari Menkes
BACA JUGA:Dikunjungi Wamenkes RI, 2 Rumah Sakit di Lubuklinggau Terima Bantuan dari Pusat
Kalau HMPV sudah dikenal, sehingga tubuh mampu melawan dengan efektif, risiko komplikasi berat atau kematian sangat rendah maka ia mengimbau agar masyarakat tidak terpengaruh oleh berita yang salah mengenai HMPV dan tetap tenang karena HMPV tidak mematikan.
Meski demikian, Menkes tetap mengingatkan, sebagai langkah pencegahan pentingnya menjaga kebersihan, pola makan sehat, serta mematuhi protokol kesehatan, terutama pada musim pancaroba atau musim dingin.
Dilansir dari situs resmi Biofarma, pada kasus yang lebih serius, infeksi virus HMPV dapat menyebabkan pneumonia atau bronkiolitis. Orang yang terpapar HMPV biasanya memiliki gejala yang mirip dengan orang yang terkena flu, antara lain:
- Batuk kering atau berdahak
- Pilek atau hidung tersumbat
- Demam ringan hingga tinggi
- Sakit tenggorokan
- Sesak napas
- Mudah lelah
- Kehilangan nafsu makan
BACA JUGA:Dua Rumah Sakit Terima Bantuan dari Kemenkes
BACA JUGA:Dikunjungi Wamenkes RI, 2 Rumah Sakit di Lubuklinggau Terima Bantuan dari Pusat
HMPV menyebar melalui kontak langsung dengan cairan tubuh, seperti droplet dari batuk atau bersin, serta kontak dengan permukaan benda yang terkontaminasi, seperti gagang pintu atau mainan.
Langkah pencegahan yang dapat dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus HMPV yaitu:
- Mencuci tangan secara teratur dengan sabun dan air mengalir.
- Menghindari menyentuh daerah wajah, terutama mata, hidung, dan mulut.
- Menggunakan masker saat berada di tempat umum atau di sekitar orang sakit.
- Menutup mulut dan hidung dengan tisu atau siku bagian dalam saat batuk atau bersin.
- Memastikan rumah memiliki ventilasi udara yang baik.
- Menerapkan pola hidup sehat, termasuk makan makanan bergizi, olahraga teratur, dan istirahat cukup.