Waspada Common Cold di Musim Hujan, Kenali Gejala dan Cara Mencegahnya

Reporter: MEIDI RIYANTO |

Editor: MUHAMMAD YASIN |

Minggu , 02 Feb 2025 - 23:00

Dokter Umum UPT Puskesmas Swasti Saba Kota Lubuk Linggau, dr Maya Rentina - Foto : Dokumen Pribadi-

Sementara itu, penyebab dari penyakit commond cold disebabkan oleh virus yang dapat menyebar melalui sentuhan benda yang telah terkontaminasi oleh virus yang kemudian langsung menyentuh pada bagian sensitif mulut, hidung, atau mata.

Kemudian, tetesan udara dari seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin. Dan kontak langsung dengan orang yang sakit.

Oleh karena itu, ia menjelaskan bahwa pencegahan menjadi langkah penting untuk menghindari penyebaran virus ini.

“Untuk mencegah agar tidak terinfeksi penyakit commond cold, ada beberapa pencegahan yang dapat dilakukan sendiri oleh masyarakat yaitu rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker jika sedang sakit atau berada di tempat ramai,” katanya.

Kemudian menghindari menyentuh wajah dengan tangan yang tidak bersih, dan menjaga daya tahan tubuh dengan pola makan sehat, cukup tidur, dan olahraga.

Jika sudah terinfeksi penyakit commond cold. Bagaimana cara pengobatan dan Kapan Harus ke Dokter?

Hingga saat ini, belum ada obat spesifik untuk menyembuhkan penyakit commond cold karena penyebabnya adalah virus.

“Pengobatan yang dilakukan lebih bersifat simptomatis atau menunjukkan gejala, yaitu meredakan gejala yang muncul,” sebutnya.

Beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mempercepat pemulihan adalah:

waspada common cold di musim hujan, kenali gejala dan cara mencegahnya                            lubuk linggau, koranlinggaupos.id – musim hujan sering kali membawa peningkatan kasus common cold atau selesma di masyarakat. 
common cold atau batuk pilek adalah infeksi saluran pernapasan atas yang disebabkan oleh virus, terutama rhinovirus.  penyakit tersebut tergolong sebagai salah satu penyakit ringan yang sering diderita oleh masyarakat kota lubuk linggau.
meskipun tergolong penyakit ringan, penyakit ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
“ada lebih dari 200 jenis virus yang bisa menyebabkan selesma, tetapi rhinovirus adalah yang paling sering ditemukan,” kata dokter umum upt puskesmas swasti saba, dr maya rentina kepada koranlinggaupos.id, minggu 2 februari 2025.
menurutnya yang telah berpengalaman menangani berbagai kasus penyakit infeksi pernapasan mengatakan ada 5 gejala umum yang serin muncul dari penyakit commond cold.
baca juga:musim hujan waspada dbd, awal tahun 2025 ada 26 kasus 
baca juga:minuman musim hujan ini cacok dinikmati dipadu dengan singkong rebus, kacang, atau jagung rebus
gejala umum yang sering muncul antara lain:
* hidung tersumbat atau berair
* bersin dan batuk ringan
* sakit tenggorokan
* demam ringan (tidak selalu)
* sakit kepala ringan atau badan pegal
“biasanya, gejala ini muncul secara bertahap dan berlangsung sekitar 7 sampai 10 hari. pada orang dengan daya tahan tubuh baik, commond cold bisa sembuh lebih cepat,” tambahnya.
baca juga:tips ampuh menjaga kesehatan di musim hujan: imun kuat, dan daya tahan kekebalan tubuh
baca juga:musim hujan air baku pdam keruh sehingga biaya operasional pdam meningkat
sementara itu, penyebab dari penyakit commond cold disebabkan oleh virus yang dapat menyebar melalui sentuhan benda yang telah terkontaminasi oleh virus yang kemudian langsung menyentuh pada bagian sensitif mulut, hidung, atau mata.
kemudian, tetesan udara dari seseorang yang terinfeksi batuk atau bersin. dan kontak langsung dengan orang yang sakit.
oleh karena itu, ia menjelaskan bahwa pencegahan menjadi langkah penting untuk menghindari penyebaran virus ini.
“untuk mencegah agar tidak terinfeksi penyakit commond cold, ada beberapa pencegahan yang dapat dilakukan sendiri oleh masyarakat yaitu rutin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker jika sedang sakit atau berada di tempat ramai,” katanya.
kemudian menghindari menyentuh wajah dengan tangan yang tidak bersih, dan menjaga daya tahan tubuh dengan pola makan sehat, cukup tidur, dan olahraga.
baca juga:jaga imunitas saat musim hujan, sayur hijau ini cocok bisa membantu
baca juga:musim hujan waspada terjadi bencana alam warga diimbau jaga kebersihan lingkungan
jika sudah terinfeksi penyakit commond cold. bagaimana cara pengobatan dan kapan harus ke dokter?
hingga saat ini, belum ada obat spesifik untuk menyembuhkan penyakit commond cold karena penyebabnya adalah virus. 
“pengobatan yang dilakukan lebih bersifat simptomatis atau menunjukkan gejala, yaitu meredakan gejala yang muncul,” sebutnya.
beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mempercepat pemulihan adalah:
baca juga:musim hujan di provinsi sumsel, harga bahan pangan berpotensi naik, ini penyebabnya
baca juga:lezatnya! 3 makanan khas palembang cocok disantap di musim hujan
* istirahat yang cukup
* perbanyak konsumsi cairan, seperti air putih atau teh hangat
* menggunakan obat pereda gejala seperti paracetamol untuk demam dan nyeri, serta dekongestan untuk hidung tersumbat
ia juga mengingatkan bahwa ada kondisi tertentu di mana penderita selesma sebaiknya segera berkonsultasi ke dokter. 
“jika gejala berlangsung lebih dari 10 hari, atau muncul tanda-tanda infeksi serius seperti demam tinggi, sesak napas, atau nyeri dada, segera periksa ke fasilitas kesehatan,” tegasnya.
dengan itu, ia menyimpulkan bahwa penyakit common cold mungkin terlihat sebagai penyakit ringan, tetapi jika tidak ditangani dengan baik, bisa menyebabkan komplikasi, terutama bagi anak-anak, lansia, dan orang dengan daya tahan tubuh lemah. dengan menjaga kebersihan dan daya tahan tubuh, maka dapat mengurangi risiko tertular penyakit ini.
“yang terpenting adalah mendengarkan tubuh kita sendiri. jika merasa tidak enak badan, jangan memaksakan diri untuk beraktivitas berlebihan. istirahat yang cukup adalah kunci pemulihan,” pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, SENIN, 3 FEBRUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan