20 Perlintasan Kereta Api Ditutup, Begini Penjelasan Humas PT KAI
![](https://linggaupos.bacakoran.co/upload/d201518e480d920d98b8665d1d853b42.jpg)
Kereta Api Bukit Serelo yang melayani perjalanan penumpang tujuan Stasiun Lubuk Linggau menuju Stasiun Kertapati Palembang dan sebaliknya -Foto : Dok. Gatra-
LUBUK LINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang terus berkomitmen untuk meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang, salah satunya melalui langkah penutupan perlintasan sebidang liar.
Upaya ini merupakan bagian dari tanggung jawab KAI untuk menjaga keselamatan perjalanan kereta api serta pengendara di jalan raya.
Dari data yang dilansir dari sumeks.co, Manager Humas KAI Divre III Palembang, Aida Suryanti, menjelaskan bahwa sepanjang tahun 2024, KAI Divre III Palembang telah berhasil menutup 20 perlintasan sebidang liar di berbagai titik lokasi.
Penutupan ini dilakukan berkolaborasi dengan berbagai stakeholder KAI dan melibatkan aparat serta masyarakat setempat dalam proses sosialisasi untuk memastikan pemahaman yang lebih baik.
BACA JUGA:Pemkot Lubuk Linggau Tegaskan, Beberapa Usaha ini Dilarang Pakai LPG 3 Kg Termasuk Laundry
Kata Aida, penutupan tersebut dilakukan untuk keselamatan bersama, yaitu untuk melindungi perjalanan kereta api dan masyarakat pengguna jalan. Langkah ini sesuai dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian.
Penutupan perlintasan sebidang liar menjadi salah satu prioritas utama KAI Divre III Palembang, mengingat masih sering terjadinya kecelakaan lalu lintas di sejumlah perlintasan yang tidak terjaga atau tidak dilengkapi dengan palang pintu.
Kecelakaan-kecelakaan tersebut berpotensi membahayakan nyawa para pengguna jalan dan penumpang kereta api.
Oleh karena itu, KAI terus berupaya untuk menutup perlintasan-perlintasan liar yang tidak sesuai dengan standar keselamatan.
BACA JUGA:Wangi Laundry Andalan Pakaian Bersih dan Wangi di Lubuk Linggau
BACA JUGA:Hanya untuk Masyarakat Miskin, Catat ini 8 Golongan yang Dilarang Pakai LPG 3 Kg
Aida menambahkan bahwa meskipun telah dilakukan penutupan, pihaknya sangat menyayangkan jika ada pihak-pihak yang berupaya membuka kembali perlintasan liar yang telah ditutup.
Tindakan semacam ini dapat berpotensi merusak upaya KAI dalam menjaga keselamatan perjalanan kereta api yang membawa ratusan, bahkan ribuan penumpang, serta kereta barang yang mengangkut kebutuhan vital masyarakat seperti batubara untuk pasokan energi, BBM, dan pulp. Pembukaan perlintasan liar juga mengancam keselamatan pengguna jalan itu sendiri.