Antikekeraasan Kepada Santri di Pondok Pesantren, Ustadz dan Ustadzah Wajib Miliki 10 Kapasitas

Antikekeraasan Kepada Santri di Pondok Pesantren, Ustadz dan Ustadzah Wajib Miliki 10 Kapasitas-ilustrasi-Tangkapan Layar
Berikut ini adalah pengembangan kompetensi ideal ustad dan ustazah yang mendukung terwujudnya 'pesantren ramah anak':
1. Teladan Sikap Islami
BACA JUGA:Pondok Pesantren Al Madani Gelar Usbuul Lughloh: Meningkatkan Kemahiran Santri Dalam Berbahasa Arab
BACA JUGA:Santri Ponpes Al Madani Siap Berkompetisi Pada Lomba Baca Kitab Kuning PCNU Lubuk Linggau
Ustadz atau Ustadzah harus mampu jadi teladan dalam menerapkan nilai-nilai Islam berlandaskan Al-Qur'an, Hadits, serta ajaran ulama, serta memperhatikan hukum dan norma sosial yang berlaku di masyarakat.
Keteladanan pondasi utama membentuk karakter santri.
2. Komitmen pada Pendidikan dan Agama
Ustadz atau Ustadzah harus memiliki komitmen kuat dan kecintaan terhadap dunia pendidikan dan ilmu agama.
BACA JUGA:Pondok Pesantren Al Madani Gelar Usbuul Lughloh: Meningkatkan Kemahiran Santri Dalam Berbahasa Arab
Mereka juga wajib memenuhi kualifikasi sebagai pendidik yang profesional, kompeten, dan terus mengembangkan pengetahuan dalam mendidik santri.
3. Memberikan Perlindungan dan Rasa Aman
Ustadz atau Ustadzah bertanggung jawab dalam memberikan perlindungan fisik dan emosional santri, menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan menyenangkan di pesantren, sehingga Santri merasa dihargai dan didukung dalam proses pembelajaran.
4. Penerapan Metode Pembelajaran Kreatif
BACA JUGA:Ponpes Misro Arofah Lubuk Linggau Bekali Santri dengan Ilmu Bela Diri
BACA JUGA:Hari Santri Nasional 2024, Santri Harus Kuasai Ilmu Pengetahuan Umum dan Teknologi
Ustadz atau Ustadzah punya kemampuan mengembangkan dan menerapkan metode pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, menyenangkan, dan ramah anak.
Santri diberi ruang untuk terlibat dalam proses belajar, baik melalui pendekatan praktis maupun reflektif.
5. Pemahaman Karakteristik dan Potensi Santri
Ustadz atau Ustadzah harus memahami karakteristik, potensi, minat, dan bakat masing-masing santri.