5 Kiat Jitu Bikin Anak Patuh Pada Orang Tua

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Salah satu isu besar dalam dunia parenting adalah pada saat anak tidak mendengarkan orang tuanya.

Dilansir KORANLINGGAUPOS.ID dari Youtube @PersonalGrowthID, Kamis 21 Desember 2023, Psikolog Ratih Ibrahim, M.M menjelaskan, pada usia balita anak sedang berusaha menunjukkan bahwa dirinya patut diperhitungkan dan juga harus didengarkan oleh orang tua. 

Oleh karena itu salah satu caranya adalah dengan menunjukkan sikap melawan figur otoritas yaitu orang tuanya.

Sehingga nilai-nilai parents yaitu orang tua perlu mengembangkan kecerdikan untuk menghadapi balita.

BACA JUGA:Mengenal Gangguan Kepribadian, Salah Satunya Mudah Tersinggung

Orang tua harus betul-betul clear in mind (jelas dalam pikiran, red) seperti apa yang sebenarnya ingin disampaikan dan perilaku apa yang sebenarnya orag tua ingin ajarkan kepada anak-anaknya dengan catatan tetap harus fokus.

Psikolog Ratih memaparkan, beberapa tips bagaimana supaya balita mau mendengarkan orang tuanya.

Tips yang pertama adalah orang tua harus menyampaikan kepada anak dengan kalimat yang sederhana, meskipun anak balitanya sering membantah, perlahan-lahan sampaikan pada anak jika mereka tidak mau atau menjawab semua yang orang tua jelaskan. 

Dalam kondisi tersebut sebenarnya daya menelan anak sedang berkembang, maka dari itu gunakan kalimat yang sederhana yang mudah dipahami oleh anak, contohnya Nak ayo buahnya dimakan ya, nah makannya yang banyak ya.

BACA JUGA:Cabut Izin Multifinance, 2023 OJK Telah Mencabut 5 Perusahaan Pembiayaan, Ini Daftarnya

Seperti itulah cara menyampaikannya, karena anak-anak dapat mengetahui apa yang harus dilakukan dan yang dibutuhkan anak.

Dengan sedikit kata-kata untuk mengingatkan kepada anak, maka orang tua tidak perlu lagi untuk mengomel panjang lebar, tapi orang tua harus selalu sabar dalam menghadapi anak tersebut supaya anak semakin lama akan mengikuti apa yang orang tua pinta atau inginkan.

Tips yang kedua adalah jelaskan alasan mengapa orang tua atau kalian membuat peraturan dan melarang anak untuk melakukan hal tertentu. Perlu diketahui, anak pada umumnya akan merasakan mulai tidak suka di langkah-langkah atau disuruh-suruh.

Jadi jelaskan misalnya begini, Nak alasan mengapa kamu harus makan buah supaya tubuhmu sehat.