Dosa-dosa Berat Sekalipun Bisa Diampuni saat Ramadhan Bersama Kakak Guru KH. Moch. Atiq Fahmi

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Kamis , 06 Mar 2025 - 22:21

KH Moch Atiq Fahmi, Lc, M.Ag, Gr -Foto: Dokumen-Linggau Pos

dosa-dosa berat sekalipun bisa diampuni saat ramadhan bersama kakak guru kh. moch. atiq fahmi                            koranlinggaupos.id - tanya nuryati – sidorejo – lubuk linggau ustadz, apakah benar dosa apapun yang pernah kita lakukan bisa diampuni di bulan ramadhan. bagaimana dengan dosa zina? apakah juga bisa diampuni? bagaimana caranya agar dosa itu diampuni allah?
jawab - terima kasih ibu nuryati atas pertanyaannya.
semua dosa itu akan diampuni allah swt. pintu taubat terbuka untuk sipapun. baik saat ramadhan maupun diluar bulan ramadhan.
sebagaimana firman allah swt dalam alquran surat an nisa ayat 48, artinya : “sesungguhnya allah tidak akan mengampuni (dosa) karena mempersekutukan-nya (syirik), dan dia mengampuni apa (dosa) yang selain (syirik) itu bagi siapa yang dia kehendaki. barangsiapa mempersekutukan allah, maka sungguh, dia telah berbuat dosa yang besar.”
baca juga:syafaat dari penghafal al-quran bersama kakak guru kh. moch. atiq fahmi
baca juga:cara adopsi anak dalam islam bersama kakak guru kh. moch. atiq fahmi
ayat ini menjelaskan bahwa semua pelaku dosa besar dalam kehendak allah akan diampuni dosanya. dalam kehendak allah bisa juga tidak diampuni allah swt. 
selain itu, allah swt juga sangat mencintai hamba yang bertaubat, sebagaimana firmannya dalam al-quran surat albaqarah ayat 222 yang artinya:
“sesungguhnya allah mencintai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.” 
maka orang yang berdosa apapun dosanya punya kesempatan untuk diampuni oleh allah swt, apalagi di bulan ramadhan sungguh kesempatan lebih luar biasa terbuka lebar kesempatan untuk kita bertaubat.
baca juga:kh. moch. atiq fahmi: doa ibumu pasti dikabulkan allah swt
baca juga:ulama lubuk linggau ustadz fahmi jelaskan cara islam mengatur sikap bos terhadap pembantu
sebagaimana nabi muhammad saw bersabda,
“orang yang bertaubat dari perbuatan dosa, seperti orang yang tidak melakukan dosa.” (hr. ibnu majah, baihaqi, dan dishahihkan al-albani)
kemudian dari abu hamzah anas bin malik al anshori, pembantu rasulullah saw, beliau berkata bahwa rasulullah saw bersabda,
 “sesungguhnya allah itu begitu bergembira dengan taubat hamba-nya melebihi kegembiraan seseorang di antara kalian yang menemukan kembali untanya yang telah hilang di suatu tanah yang luas.” (hr. bukhari no. 6309 dan muslim no. 2747).
 baca juga:kondisi ruh manusia yang lalaikan shalat 5 waktu, begini penjelasan ulama lubuk linggau ustadz fahmi
baca juga:3 ciri orang cerdas, ulama lubuk linggau ustadz fahmi : salah satunya yang paling siap menghadapi kematian
terkhusus dibulan ramadhan sebagai mana rasulullah saw bersabda, “siapa yang berpuasa ramadan dengan penuh keimanan dan keikhlasan niscaya akan diampuninya segala dosanya yang telah lalu.”
hanya saja bagi yang berdosa syarat taubat yang harus dilaksanakan ada  3, yaitu:
1. mencabut atau menjauh atau pergi dari maksiat
2. menyesali apa yang sudah dilakukan 
3. bertekad untuk tidak mengulanginya lagi

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, JUMAT, 7 MARET 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan