Inovasi Pertanian Berbasis Listrik: Electrifying Agriculture Hadir di Seluma Bengkulu, Dukung Ketahanan Pangan

Inovasi Pertanian Berbasis Listrik: Electrifying Agriculture Hadir di Seluma Bengkulu, Dukung Ketahanan Pangan-KORANLINGGAUPOS.ID-Foto : PLN UID S2JB
Tingkatkan Produktivitas Panen Padi sebesar 125% dan Tekan Biaya Operasional hingga 70% per Tahun
SELUMA, KORANLINGGAUPOS,ID – PLN Unit Induk Distribusi Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (UID S2JB) menunjukkan komitmennya dalam mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional dengan menghadirkan program Electrifying Agriculture di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Seluma, Provinsi Bengkulu.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian, khususnya bagi Kelompok Tani Karya Mukti Seluma. Dampak positif dari program ini antara lain peningkatan frekuensi panen dari dua kali menjadi tiga kali dalam setahun, sehingga hasil panen meningkat dari 88 ton menjadi 110 ton padi per tahun.
Selain itu, biaya operasional petani dapat ditekan hingga 70%, dari Rp54 juta menjadi hanya Rp17 juta per tahun. Peningkatan produktivitas ini turut berdampak pada kenaikan pendapatan petani dari Rp616 juta menjadi Rp807 juta per tahun.
BACA JUGA:Berkah Ramadhan, PLN UID S2JB Nyalakan Listrik 117 Pelanggan Prasejahtera GRATIS!
BACA JUGA:PLN UP3 Lubuk Linggau Beri Tips Mendukung Kenyamanan Ibadah Ramadan
Peresmian program ini dilakukan oleh PLN UID S2JB bersama Pemerintah Kabupaten Seluma dan Kodim Seluma yang juga disaksikan secara virtual oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak beserta Korem 041 Garuda Mas Bengkulu di salah satu lokasi pompa irigasi di Desa Sari Mulyo.
Bupati Seluma, Teddy Rahman, SE, MM, menyambut baik program ini karena memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
"Kami menyambut baik program ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesejahteraan petani dan menjaga ketahanan pangan Bengkulu. Dengan adanya listrik masuk sawah, produktivitas petani kami bisa meningkat, dan para petani bisa lebih sejahtera," ungkap Teddy.
Sementara itu, Senior Manager KKU PLN UID S2JB, Wahyudi, menegaskan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen PLN dalam mendukung sektor pertanian melalui elektrifikasi.
BACA JUGA:Cara PLN UP3 Lubuklinggau Ajak Masyarakat Gunakan Fitur SwaCam PLN Mobile, Langsung Aktif Turun
"Electrifying Agriculture adalah wujud nyata PLN dalam mendukung pertanian modern. Dengan irigasi listrik, petani bisa mengurangi biaya operasional dan meningkatkan efisiensi, yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan hasil panen," jelas Wahyudi.
Di tempat terpisah, General Manager PLN UID S2JB, Adhi Herlambang, menekankan pentingnya sinergi antara berbagai pihak dalam mendukung ketahanan pangan nasional sesuai Instruksi Presiden Republik Indonesia.