Waspadai! Modus Penipuan Segitiga dalam Jual Beli Mobil Bekas, Begini Ciri-Cirinya
Waspadai! Modus Penipuan Segitiga dalam Jual Beli Mobil Bekas, Begini Ciri-Cirinya-Tangkap Layar -
KORANLINGGAUPOS.ID- Penipuan dalam transaksi jual-beli mobil bekas secara online kian marak, terutama dengan modus yang dikenal sebagai “penipuan segitiga”.
Modus penipuan ini bukanlah hal baru, namun masih terus memakan korban, terutama di platform seperti Facebook Marketplace.
Agar tidak terjebak dan mengalami kerugian besar, penting bagi calon pembeli untuk memahami bagaimana modus penipuan ini bekerja dan mengenali tanda-tanda awalnya.
Menurut Sundoro Edi, CEO Inspector Mobil, penipuan segitiga masih sering ditemukan dalam praktik jual beli mobil bekas. “Rata-rata penipuan segitiga berasal dari Facebook Marketplace.
BACA JUGA:Nasabah BRI Perlu Tingkatkan Kewaspadaan dari PEnipuan Digital, Begini Saran Pencegahan
Ciri-cirinya akun penjual baru dibuat dan menawarkan harga di bawah pasaran,” ungkap Sundoro.
Dalam skema penipuan ini, pelaku berperan sebagai perantara yang seolah-olah menjembatani antara penjual asli dan pembeli.
Pelaku biasanya mencuri (menyalin) foto dan deskripsi mobil dari penjual asli, lalu mengiklankannya kembali dengan harga yang sangat menggiurkan jauh lebih rendah dari harga pasar.
Ciri-Ciri Modus Penipuan Segitiga
BACA JUGA:Waspada Penipuan Modus Undian, Simak Cara Membedakan BRImo FSTVL yang Asli dan Palsu!
Agar tidak menjadi korban, berikut beberapa ciri yang perlu diwaspadai:
1. Akun Marketplace Baru
Pelaku menggunakan akun media sosial yang baru dibuat untuk memasang iklan mobil.
Kredibilitas akun sangat rendah, tidak ada riwayat transaksi atau aktivitas lain.
2. Harga Sangat Murah
Harga yang ditawarkan jauh lebih murah dari harga pasaran.
- Tag
- Share
-
-
