36 ASN dari Muratara Mengajukan Pindah ke Lubuk Linggau

Plt Kepala BKPSDM Kota Lubuk Linggau, Dr H Dian Chandra-Foto: Dokumen-Linggau Pos
KORANLINGGAUPOS.ID-Mengejutkan ternyata banyak Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) mengajukan pindah ke Kota Lubuk Linggau, dikabarkan jumlahnya mencapai 36 orang.
Bahkan yang mengajukan pindah ke Kota Lubuk Linggau sedang menduduki jabatan.
Plt Kepala BKPSDM Kota Lubuk Linggau, Dr H Dian Chandra mengakui banyak ASN dari Kabupaten Muratara mengajukan pindah ke Kota Lubuk Linggau.
"Cukup banyak jumlahnya mencapai 36 orang, ada yang sedang menduduki jabatan. Itu yang berminat pindah ke Kota Lubuk Linggau," katanya kepada KORANLINGGAUPOS.ID, Sabtu 12 April 2025.
BACA JUGA:Kabar Gembira! Guru Honorer Non ASN Dapat Bantuan Transfer Langsung Kemendikdasmen
BACA JUGA:2025 Ada Kenaikan Gaji ASN 16 %, Jadi Trending Topik Isu yang Diharapkan Demi kesejahteraan
Menurut pria yang juga menjabat kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Lubuk Linggau, menyebutkan dari 36 ASN yang mengajukan pindah ke Kota Lubuk Linggau tersebut yang baru disetujui Pemerintah Kota lubuk Linggau, 21 orang.
"Yang disetujui baru 21 orang, tapi tidak tahu apakah mereka disetujui oleh Bupati Muratara untuk pindah," tambahnya.
Dijelaskan Dian Chandra proses ASN pindah dari daerah ke daerah lainnya prosesnya pertama diterima atau tidak di daerah yang dituju.
Kemudian jabatan yang diinginkan ada atau tidak, kalau tidak ada tidak bisa.
BACA JUGA:Pimpin Apel Perdana Usai Libur Lebaran, Wako Soroti Kedisplinan ASN
BACA JUGA:8 April 2025 Seluruh ASN Wajib Masuk Kerja, WFA Tak Berlaku
Kecuali kalau mau menjadi pelaksana atau staf. Kemudian setelah mendapatkan persetujuan dari daerah yang dituju mengajukan ke kepala daerah tempat asal kerja, jika disetujui maka diproses kepindahannya, tapi kalau tidak disetujui kepala daerah, tidak bisa pindah.
Dian Chandra mengungkapkan ASN yang mengajukan pindah ke Kota Lubuk Linggau sebanyak 21 orang yang telah disetujui tersebut.