Sudaryati Ditipu Pria Kenalannya

Reporter: Admin |

Editor: Admin |

Kamis , 26 Oct 2023 - 20:50

TUNJUKAN : Sudaryanti menunjukkan bukti laporannya ke polisi usai tertipu oleh pria yang ternyata Polisi gadungan. -Foto: dokumen/sumeks— -

Dengan santai, terlapor hanya menjawab pertanyaan korban dengan alasan masih proses hingga akhirnya tak bisa dihubungi lagi.

orban berharap, uang ratusan juta miliknya yang sudah dikirimkan kepada terlapor bisa dikembalikan. “Uang yang saya berikan itu juga saya pinjam dari teman,” ujar korban.

Dilengkapi dengan dokumen-dokumen sebagai bukti pendukung dan dari informasi yang diperoleh korban, ternyata tidak ada nama terlapor tercatat di Polda Sumbar. “Dan dia ternyata bukan polisi. Saya berharap polisi bisa segera menangkap pelaku dan uang saya kembali,” ungkapnya.

Sementara, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah SIK MH, mengatakan laporan korban sudah diterima petugas piket SPKT. “Penyidik Satreskrim akan mempelajari laporan yang dibuat korban,” ujarnya singkat. (*)

<<< KEMBALI KE KORAN <<<

sudaryati ditipu pria kenalannya                            linggaupos.bacakoran.co -  sudaryati (46) tertipu oleh pria yang dikenalnya yang ternyata seorang polisi gadungan hingga uang sebesar rp158 juta dipeloroti oleh pelaku. padahal wanita warga palembang itu ingin menikah dengan pria idamannya itu. kini keinginan sudaryati pupus sudah. 
dikutif dari sumeks.co, awal mula mengenal pelaku, pada bulan september lalu melalui media sosial facebook. pria yang dia kenal itu mengaku sebagai anggota polri dengan pangkat aipda dan bertugas di polda sumatera barat (sumbar). 
hubungan komunikasi berlanjut dari facebook ke whatsapp karena ada kecocokan dan dilanjutkan dengan jalinan kasih. kemudian, pelaku mengajak korban untuk membuka usaha penjualan di kota padang, sumbar.
 
baca juga:tersangka korupsi bumd dipindahkan ke lapas khusus 
 
“saya dijanjikan akan dinikahi saat usaha yang akan dikelolah olehnya di padang berjalan lancar. lalu, saya percaya saja pak, karena dia juga menunjukkan fotonya pakai seragam dan kta polisi,” kenang korban saat melaporkan kasusnya ke spkt  polrestabes palembang, rabu 25 oktober 2023.
lalu, korban mengirimkan uang sebesar rp10 juta pada akhir hingga awal oktober 2023 lalu.
tidak sampai di situ, korban dihubungi pelaku dan meminta tambahan modalnya. karena terus percaya dengan bujuk rayunya, korban terus mengirimkan uang secara bertahap dengan jumlah bervariasi.
“mulai rp10 sampai 20 juta pak sekali kirim hampir setiap minggu. total uang yang sudah saya kirim sebanyak rp158 juta,” sesal korban. 
 
baca juga:dampak body shaming untuk kesehatan mental
 
warga kecamatan sukarami, palembang ini kemudian merasa curiga saat bertanya usaha bisnis kayu itu yang dikatakan terlapor.
dengan santai, terlapor hanya menjawab pertanyaan korban dengan alasan masih proses hingga akhirnya tak bisa dihubungi lagi.
orban berharap, uang ratusan juta miliknya yang sudah dikirimkan kepada terlapor bisa dikembalikan. “uang yang saya berikan itu juga saya pinjam dari teman,” ujar korban.
dilengkapi dengan dokumen-dokumen sebagai bukti pendukung dan dari informasi yang diperoleh korban, ternyata tidak ada nama terlapor tercatat di polda sumbar.  “dan dia ternyata bukan polisi. saya berharap polisi bisa segera menangkap pelaku dan uang saya kembali,” ungkapnya.
 
baca juga:lewat program sidang nikah isbat terpadu
 
sementara, kasat reskrim polrestabes palembang akbp haris dinzah sik mh, mengatakan laporan korban sudah diterima petugas piket spkt. “penyidik satreskrim akan mempelajari laporan yang dibuat korban,” ujarnya singkat. (*)
 
<<< kembali ke koran <<<