Masih Proses, Dokter Spesialis Jantung di RSUD Rupit Bakal Layani Pasien BPJS

Dokter spesialis jantung yang siap melayani pasien jantung di RSUD Rupit, dr Shahcoga Lutfi Yuvhenmindo, Sp.JP. --

MURATARA, KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muratara dibawah kepemimpinan H Devi Suhartoni dan H Junius Wahyudi terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat Muratara. Salah satunya pelayanan di bidang kesehatan. 

Terbaru, kini di RSUD Rupit sudah hadir dokter spesialis jantung. Sehingga masyarakat, khususnya pasien penyakit jantung tidak harus keluar daerah lagi untuk mendapatkan pemeriksaan dari dokter spesialis jantung. Mereka tinggal berobat di RSUD Rupit.

Diketahui, dokter spesialis jantung yang siap melayani pasien jantung di RSUD Rupit yakni dr Shahcoga Lutfi Yuvhenmindo, Sp.JP. Dokter ini sudah mulai praktek 3 Juni 2025 lalu. 

Untuk jadwal praktek pun sudah diumumkan, yakni setiap Senin hingga Jumat dari pukul 09.00 wib sampai dengan pukul 12.00 wib. 

BACA JUGA:Solusi untuk Warga Belum Punya BPJS atau BPJS Non Aktif, Warga Lubuk Linggau Berobat Cukup Pakai KTP

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Siap Menanggung Premi BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pengrajin Pandai Besi

Namun, untuk saat ini dokter spesialis jantung ini baru bisa melayani pasien umum. Belum bisa melayani pasien BPJS. Hal ini banyak membuat masyarakat kecewa, dan berharap, dokter spesialis jantung ini bisa juga melayani pasien BPJS.

"Ya kita senang dan bangga, kedepan jika ingin berobat soal jantung gak perlu keluar kota lagi cukup di rumah sakit kita. Tapi kalau untuk pasien umum siapa yang mampu. Sementara masyarakat kita semuanya kebanyakan berobat mengandalkan BPJS. Harapan kita ya segera menerima pasien BPJS," harap Mis, salah seorang warga.

Terkait hal ini, Direktur RSUD Rupit dr Ladona melalui Humas Ahmad Afandi berikan penjelasan. 

Menurutnya, dokter spesialis jantung dr Shahcoga Lutfi Yuvhenmindo, Sp.JP kedepannya memang akan menerima pasien BPJS. Namun untuk sementara belum bisa.

BACA JUGA:Jadi Peserta BPJS Ketenagakerjaan Banyak Untungnya, Sayang Banyak Petani Sawit yang Belum Terakomodasi

BACA JUGA:Optimalkan Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Lubuklinggau Disnaker Datangi PT Dendy Marker Indah Lestari

"Hal ini lantaran memerlukan beberapa hal yang harus dipersiapkan, terutama terkait administrasi. Dan saat ini masih dalam proses. Jika prosesnya sudah selesai, kedepan ya bisa melayani pasien BPJS," tegas Ahmad Afandi. 

Ada beberapa syarat diakui Afandi, yang harus dipenuhi. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan