Lurah Karya Bakti Fokus Turunkan Stunting

Reporter: HIKMAH |

Editor: HIKMAH |

Rabu , 03 Jan 2024 - 19:40

Kantor Lurah Karya Bakti, Kecamatan Lubuklinggau Timur 2, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan.-Foto : Hikmah / -Linggau Pos

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Stunting merupakan suatu kelainan yang terjadi pada anak dan mempengaruhi tumbuh kembangnya.

Bahkan mungkin sebagian dari kita masih asing dengan istilah ini, namun kasus stunting cukup umum terjadi di Indonesia.

Bagaimana penanganan kasus stunting di Kelurahan Karya Bakti?

Untuk mendapatkan jawaban tersebut, Rabu pagi, 3 Januari 2024, KORANLINGGAUPOS.ID berkunjung ke Kantor Lurah Karya Bakti Jalan Lawu, RT 1, Kelurahan Karya Bakti, Kecamatan Lubuklinggau Timur 2, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Sekretaris Lurah Karya Bakti Herni, S.E-Foto : Hikmah / -Linggau Pos

Lurah Karya Bakti Darmadi, S.E melalui Sekretaris Lurah Herni, S.E menyampaikan, pencegahan stunting di Kelurahan Karya Bakti dilakukan dengan cara menjalankan program Bapak Asuh, melibatkan Lurah serta beberapa Dinas lainnya.

“Kami ada Bapak Asuh gitu ya pihak kelurahan ada dan juga menggandeng dari Kapolres Lubuklinggau dan dinas lainnya juga ada sebagai Bapak Asuh gitu,” ucap Herni.

Sekretaris Lurah yang telah menjabat selama 4 tahun ini menyampaikan, beberapa waktu yang lalu terkait Dana Kelurahan juga digunakan untuk stunting. Di mana, program stunting merupakan program Nasional.

“Kemarin untuk terkait dana kelurahan itu kami adakan pemberdayaan stunting tentang bgaimana mengurangi stunting terutama khususnya di Kelurahan Karya Bakti gitu,” ungkapnya.

Stunting ini terjadi pada anak akibat kekurangan gizi, apalagi jika berlangsung dalam jangka panjang. Kondisi ini bisa saja disebabkan oleh kekurangan gizi pada ibu hamil atau saat anak sedang dalam masa pertumbuhan.

Menjalankan program untuk mengatasi stunting, Kelurahan Karya Bakti memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdapat di Dinas Kesehatan (Dinkes) berupa sembako antara lain, telur, susu, roti, olahan makanan dari ikan dan sebagainya.

Kemudian juga ada bantuan dari Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) untuk anak-anak stunting. Di samping itu juga ada program pembangunan toilet yang tidak layak untuk di Kelurahan Karya Bakti.

lurah karya bakti fokus turunkan stunting                             lubuklinggau, koranlinggaupos.id - stunting merupakan suatu kelainan yang terjadi pada anak dan mempengaruhi tumbuh kembangnya.
bahkan mungkin sebagian dari kita masih asing dengan istilah ini, namun kasus stunting cukup umum terjadi di indonesia.
bagaimana penanganan kasus stunting di kelurahan karya bakti?
untuk mendapatkan jawaban tersebut, rabu pagi, 3 januari 2024, koranlinggaupos.id berkunjung ke kantor lurah karya bakti jalan lawu, rt 1, kelurahan karya bakti, kecamatan lubuklinggau timur 2, kota lubuklinggau, provinsi sumatera selatan (sumsel).
baca juga:milad ke 18 bank sumsel babel syariah lubuklinggau berinovatif, kolaboratif dan berkelanjutan
sekretaris lurah karya bakti herni, s.e-foto : hikmah / -linggau pos
lurah karya bakti darmadi, s.e melalui sekretaris lurah herni, s.e menyampaikan, pencegahan stunting di kelurahan karya bakti dilakukan dengan cara menjalankan program bapak asuh, melibatkan lurah serta beberapa dinas lainnya.
“kami ada bapak asuh gitu ya pihak kelurahan ada dan juga menggandeng dari kapolres lubuklinggau dan dinas lainnya juga ada sebagai bapak asuh gitu,” ucap herni.
sekretaris lurah yang telah menjabat selama 4 tahun ini menyampaikan, beberapa waktu yang lalu terkait dana kelurahan juga digunakan untuk stunting. di mana, program stunting merupakan program nasional.
“kemarin untuk terkait dana kelurahan itu kami adakan pemberdayaan stunting tentang bgaimana mengurangi stunting terutama khususnya di kelurahan karya bakti gitu,” ungkapnya.
baca juga:pesona masjid agung darussalam musi rawas, megah dan anti sepi
stunting ini terjadi pada anak akibat kekurangan gizi, apalagi jika berlangsung dalam jangka panjang. kondisi ini bisa saja disebabkan oleh kekurangan gizi pada ibu hamil atau saat anak sedang dalam masa pertumbuhan.
menjalankan program untuk mengatasi stunting, kelurahan karya bakti memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdapat di dinas kesehatan (dinkes) berupa sembako antara lain, telur, susu, roti, olahan makanan dari ikan dan sebagainya.
kemudian juga ada bantuan dari dinas perumahan dan kawasan permukiman (perkim) untuk anak-anak stunting. di samping itu juga ada program pembangunan toilet yang tidak layak untuk di kelurahan karya bakti.
“tujuan program itu adalah mengurangi stunting itu sendiri ya, karena salah satu penyebab dari stunting itu kan tempat yang tidak layak ataupun kotor,” jelasnya.
baca juga:durian jukung andalannya wong lubuklinggau, cubolah!
menurut herni masalah stunting jika ditinjau dari kasat mata, mereka memiliki ciri-ciri dari fisik tidak memenuhi standar kesehatan, yang memang jauh dari kata tumbuh kembang normal pada anak seusianya,
adapun pencegahan stunting dilakukan dnegan cara memberikan nutrisi pada anak, ataupun ibu-ibu hamil.
“tidak hanya gizi, tapi bagaimana lingkungannya juga harus bersih gitu ya dan sebagainya. karena banyak faktor atau memang dari hamil gitu ya,” jelasnya. 
di mana yang menentukan apakah anak tersebut mau mendekati stunting dari pihak kesehatan. jadi pihak kelurahan karya bakti menerima data sebagai acuan banyaknya kisaran masyarakat terdata yang mendapatkan bantuan program stunting.
baca juga:bisnis cilok di lubuklinggau, modal kecil untung gede
untuk diketahui, program yang telah dijalankan ini sejak 2023. sementara untuk yang terdata stunting, herni mengungkapkan, menurut data yang diperoleh dari dinas kesehatan, kelurahan karya bakti dalam masalah stunting masuk urutan ke-15 se-kota lubuklinggau.
herni juga mengatakan, untuk di tahun 2023 angka stunting mengalami peningkatan jika ditinjau dari data ataupun data kota. karena efek dan faktor dari covid-19 beberapa tahun lalu, faktor ekonomi, dan sebagainya.
maka dari itu, masalah stunting selalu menjadi prioritas program kota ataupun dinas-dinas hingga pihak kelurahan yang memiliki anggaran untuk mencegah dan mengatasi masalah stunting.
“menjadi prioritas pemerintah yang memang punya anggaran maka harus ada program itu sehingga program dikhususkan untuk stunting dan kemiskinan eksternal,” jelasnya.
baca juga:santap sambal matah khas bali di lubuklinggau bisa free es teh
herni berharap, khususnya pada masyarakat kelurahan karya bakti, untuk ke depannya masalah stunting bisa minimalisir atau diturunkan. karena anak-anak merupakan calon generasi dan pemimpin. jadi sangat disayangkan apabila generasi ke depannya ini mengalami stunting. 
dan herni menambahkan, sebagai masyarakat mari sama-sama berupaya mencegah stunting, karena terkait stunting adalah kewajibandan pertanggung jawaban sebagai orang tua untuk memenuhi asupan gizi anak-anak. 
“yuk para orang tua jangan ada rasa lelah untuk memenuhi asupan gizi anak-anak kita. karena anak-anak itu adalah amanah dan pertanggung jawaban kita bukan perkara di dunia saja, tapi juga pertanggung jawab kita nanti di akhirat gitu ya. asupan yang kita berikan juga harus halal dan toyib (baik, red) berkah gitu. yuk sama-sama menjaga lingkungan karena tadi juga ada keterkaitan antara asupan dan lingkungan, maka berikan yang terbaik buat anak putra putri kita,” himbaunya.(*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, KAMIS, 4 JANUARI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan