Ayam Bakar Madu di Lubuklinggau Cuma Rp 10 Ribu, Hafal Surah Yaasin Gratis

Owner Ayam Geprek Bang Jab foto bersama adiknya Delvi.-FOTO : HIKMAH / -LINGGAU POS

Daging ayam yang menjadi bahan utama dan akan dikelola untuk usaha Ayam Geprek Bang Jab ini diambil dari distributor.

Icha menegaskan, pembelian ayam dari distributor dihitung per kilo, dalam sehari ia bisa mengonsumsi daging ayam segar hingga 50 kilogram (segar, red).

BACA JUGA:Pesona Masjid Agung Darussalam Musi Rawas, Megah dan Anti Sepi

Selain itu, warung Ayam Geprek Bang Jab tidak hanya menyediakan ayam geprek saja, ternyata ada juga menu baru yaitu Ayam Bakar Madu yang mungkin akan lebih ditonjolkan Icha di kedai tersebut.

Selain itu, sambal yang disediakan di kedai Ayam Geprek Bang Jab juga bervariasi, antara lain sambal bawang, sambal matah, dan sambal hijau.

Dimana, Ayam Geprek Bang Jab juga menyediakan beberapa jenis minuman yang ditawarkan kepada pembeli yaitu jus buah, alpukat shake, dan lain-lain.

Yang tak kalah menariknya adalah di kedai Ayam Geprek Bang Jab dan warung geprek lainnya, bagi pembeli yang makan di warung geprek tersedia es teh gratis (gratis, red), sayur asam gratis, WIFI gratis bahkan bisa karaokean di kedainya.

BACA JUGA:Durian Jukung Andalannya Wong Lubuklinggau, Cubolah!

“Yang membuat warung kami istimewa adalah sambal dan ayamnya, karena ada resep rahasianya,” tuturnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan