Gubernur Sumsel : Selain Ijazah, Siswa SMK Harus Dapat Sertifikasi Keahlian Profesional
Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru --
SUMSEL, KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) mempercepat realisasi 12 program strategis yang sudah disusun sebelumnya. Hal ini ditegaskan Gubernur Sumsel Dr H Herman Deru Rabu siang 17 September 2025.
Bahkan, guna menjamin implementasi yang konkret di lapangan, Gubernur Sumsel telah memanggil seluruh Badan Usaha Milik Pemerintah Provinsi (BUMPP) untuk melakukan harmonisasi dan pembentukan kelompok kerja (pokja)-pokja.
Gubernur menginstruksikan agar semua program ini tidak hanya selesai di atas kertas. Setiap bulan harus ada evaluasi, target capaian, dan laporan progres.
"Kita harus banyak kerja lapangan. Kantor itu hanya tempat memasak dari bahan-bahan yang kita temukan di luar,” tegas Herman Deru.
BACA JUGA:Gubernur Sumsel Ingin Percepatan Kinerja, Signal Mutasi Menguat
BACA JUGA:Gubernur Sumsel Janji Bangun Lokal Belajar SMAN Bingin Teluk Lokal Jauh Air Bening Muratara
Dari 12 program strategis Herman Deru-Cik Ujang, Gubernur menyebut pembangunan Pelabuhan Samudera di Tanjung Carat sebagai proyek dengan prioritas tertinggi. Apalagi, Pelabuhan Palembang Baru (New Palembang Port) di Tanjung Carat masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).
Pembangunannya menyangkut akses jalan, pelabuhan, dan konektivitas sipil serta perdagangan luar negeri.
“Selama ini, komoditas seperti CPO dan kopi kita diekspor lewat provinsi lain karena kita tidak punya pelabuhan sendiri. Akibatnya, Sumsel terlihat seperti minim kontribusi padahal hasilnya dari kita. Inilah urgensi Tanjung Carat,” jelas Deru dikutip dari sumateraekspres.id.
Ia menegaskan, proses percepatan pembangunan pelabuhan tersebut sudah berada dalam tahap finalisasi antara Pemprov, Kementerian Perhubungan, dan pihak investor.
BACA JUGA:Resmikan Pasar Modern di Gandur, Gubernur Sumsel : Mari Belanja di Sini
Deru mengungkapkan, Kamis 18 September 2025 akan ada rapat finalisasi dengan Menteri.
"Artinya, kita sudah hampir sampai," jelasnya.