Muba Bakal Miliki Sekolah Rakyat Gratis untuk Anak Putus Sekolah

MUBA, KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menyatakan dukungan penuh terhadap Program Strategis Nasional “Sekolah Rakyat” yang digagas pemerintah pusat. Program ini dirancang untuk memutus mata rantai kemiskinan melalui penyediaan pendidikan gratis dan berasrama bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem yang putus sekolah.

Hal itu terungkap dalam rapat koordinasi yang dipimpin Asisten I Setda Muba, Ardiansyah, bersama perangkat daerah terkait di Ruang Rapat Serasan Sekate, Sekretariat Daerah Kabupaten Muba, Senin  10 November 2025.

Plt Kepala Dinas Sosial Muba, Deny SH MSi, menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Muba akan segera mengusulkan pembangunan Sekolah Rakyat kepada pemerintah pusat. Pembangunan fasilitas tersebut dijadwalkan mulai tahun 2026 dan akan dilaksanakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Sekolah Rakyat diusulkan berlokasi di Jalan Sekayu–Plakat Tinggi, Kelurahan Soak Baru, Kecamatan Sekayu. Pemerintah daerah telah menyiapkan lahan seluas delapan hektar dengan sertifikat tanah lengkap dan sesuai peruntukan dalam RDTR,” ujar Deny.

BACA JUGA:Banggar DPRD Muba Fokus pada Laporan Hasil Pembahasan Komisi-Komisi

BACA JUGA:Peringatan Hari Pahlawan 2025: Bupati Muba Ajak Masyarakat Lanjutkan Perjuangan

Ia menambahkan, lahan tersebut dinilai strategis karena berada di dalam wilayah kota kabupaten dengan akses jalan dan jaringan listrik yang memadai. “Kalau pun ada syarat administratif yang masih perlu dilengkapi, akan kita penuhi sambil berjalan. Yang penting usulan tetap kita ajukan,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Camat Sekayu, Edi Heryanto SH MSi, memastikan lahan yang disiapkan sudah aman secara status dan telah dibebaskan oleh pemerintah daerah. “Tanahnya sudah clear, dan untuk kegiatan ini secara prinsip telah memenuhi syarat. Kami siap menyukseskan program ini karena tujuannya sangat mulia untuk membantu anak-anak yang putus sekolah,” ujarnya.

Sementara itu, Asisten I Setda Muba, Ardiansyah, menyampaikan rasa syukur karena Musi Banyuasin menjadi salah satu daerah yang akan menerima manfaat dari program nasional tersebut. Ia menilai, kehadiran Sekolah Rakyat sejalan dengan visi dan misi Bupati Muba H M Toha Tohet SH dan Wakil Bupati Kyai Abdur Rohman Husen dalam membangun SDM unggul dan berdaya saing.

“Program ini sangat relevan dengan arah pembangunan Muba yang berkeadilan dan berpihak pada masyarakat rentan. Kami mendorong seluruh perangkat daerah untuk mendukung dan melengkapi segala kebutuhan administrasi agar proposal ini segera terealisasi,” jelas Ardiansyah.

Melalui Sekolah Rakyat, anak-anak dari keluarga miskin diharapkan memperoleh kesempatan kembali mengenyam pendidikan dengan fasilitas lengkap, gratis, dan berasrama. Program ini diharapkan menjadi salah satu langkah nyata dalam memperkuat komitmen Muba terhadap pembangunan sumber daya manusia serta pengentasan kemiskinan secara berkelanjutan.