Raup Untung dari Pisang Ambon Curup di Lubuklinggau, Ternyata Kaya Nutrisi
Penjual pisang ambon dan lilin di sebelah Dinas Perpustakaan Kota Lubuklinggau di Jalan Garuda, Kelurahan Bandung Kiri, Kecamatan Lubuklinggau Barat 1.-Foto : Hikmah-Linggau Pos
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Harga pisang selama Ramadhan diprediksi akan naik.
Harga pisang khususnya jenis pisang ambon dan lilin naik sekitar Rp 2.000-Rp3.000 per sisir selama Ramadhan, dibanding hari biasanya.
Hal ini karena permintaan cukup tinggi.
Seperti yang disampaikan Ahdaniar yang kerap disapa Niar pisang menyampaikan, biasanya harga pisang selama Ramadhan naik dari harga normal.
Namun, saat ini harga pisang terpantau masih dalam keadaan normal.
“Nah untuk Ramadhan ini harga pisang biasanya naik, tapi kalo untuk sekarang belum naik masih harga biasa,” ujar Niar kepada KORANLINGGAUPOS.ID.
Kemudian Niar membeberkan, semua jenis pisang yang dijualnya itu seperti pisang ambon dan lilin dipasok dari Curup Kabupaten Rejang Lebong.
Dimana ia mengungkapkan bahwa pisang daerah Curup kualitasnya bagus dan harga terjangkau.
BACA JUGA:6 Manfaat Konsumsi Pisang, Menu Diet Paling Ampuh
“Harga pisang di Curup ini murah. Jadi ibu beli di sana, supaya bisa dijual murah lagi di Lubuklinggau ini,” ucapnya.
Niar sendiri mengaku, dalam satu hari ia memasok sebanyak 100 sisir pisang dari Curup.
Adapun harga per sisir pisang mulai Rp 11.000-Rp 35.000 sesuai dengan ukuran pisang dan kualitasnya.
Dalam satu hari biasanya Niar menjual pisang sebanyak 30 sisir.
“Biasanya ramai habis semua pisang-pisang ini bisa habis terjual semua. Tapi pagi ini baru terjual 30 sisir pisang. Nah penjualan pisang juga rami kalo musim panas pasti banyak orang yang mencari pisang, ke sini” katanya.