Biar Ngga Jungkir Balik saat Berkendara di Waktu Hujan, Begini Teknik Mengerem yang Benar
Pengendara motor dituntut agar berhati-hati saat berkendara di waktu hujan, termasuk ketika waktu pengereman.-Foto : Dokumen Angga-
KORANLINGGAUPOS.ID - Dari beberapa pekan terakhir, sejumlah wilayah di Indonesia terus menerus diguyur oleh hujan.
Hal tersebut menyebabkan permukaan jalan raya menjadi basah dan sangat licin.
Itulah sebabnya mengapa pengendara motor dituntut agar berhati-hati saat berkendara di waktu hujan, termasuk ketika waktu pengereman.
Biasanya ketika hujan tiba dan permukaan jalan menjadi licin, proses mengerem motor menjadi lebih susah dibandingkan dengan biasanya.
BACA JUGA:Cukup 4 Cara ini Transmisi Mobil Metic Selalu Dalam Kondisi Baik saat Berkendara
Nah jika hal itu dilakukan dengan cara yang kurang tepat, maka kendaraan berpotensi besar terbalik hingga jungkir balik.
Lantas bagaimana cara pengereman yang baik dan benar saat berkendara diwaktu hujan turun, Menurut beberapa keterangan yang dilansir dari laman resmi Astra Motor, ada 5 teknik pengereman motor yang aman disaat permukaan jalan sedang basah atau dalam kondisi licin.
Berikut Koranlinggaupos rangkum teknik tersebut.
1. Menggunakan Teknik Pengereman 4 Jari
Pertama adalah biasakan mengerem dengan menggunakan teknik empat jari. karena dengan memakai teknik ini, kalian bisa jauh lebih maksimal dalam menghentikan laju kendaraan bermotor, terlebih lagi saat melewati jalanan yang kondisinya licin.
Tapi, jangan lupa, ritme pengereman juga harus dijaga, ya, alias jangan di rem secara mendadak.
BACA JUGA:Toyota Bicara soal Mobil yang Lebih Murah Dibawah Rp100 Juta, Jamin Keselamatan Berkendara
2. Lepaskan Handle Gas Secara Perlahan
Ketika Koranlinggauposer ingin menghentikan kendaraan bermotor di tengah derasnya hujan dengan kondisi permukaan jalan yang basah dan licin, maka sebisa mungkin upayakan melepas handle gas secara perlahan.
Tujuannya supaya kendaraan dapat berhenti dengan cepat dengan lebih aman.
Ketika melakukan pengereman disaat gas kendaraan belum dilepas akibatnya dapat membuat kendaraan rawan tergelincir.
3. Pegang kemudi kendaraan secara kuat
Saat berkendara di tengah hujan, Koranlinggauposer wajib memegang kemudi motor dengan erat dan kuat.
Hal ini untuk mencegah terjadinya kondisi ban selip di tengah jalan dan menjaga posisi supaya motor tetap dalam keadaan seimbang.
BACA JUGA:Inilah 6 Rekomendasi Motor yang Cocok untuk Touring dan Berkendara Jarak Jauh
4. Kurangi Laju Kecepatan Kendaraan Secara Perlahan
Agar dapat menghindari terjadinya ban selip, kalian wajib melakukan pengereman secara bertahap atau perlahan. Dengan memperhatikan kondisi jalanan disekitar. Jika kondisinya sepi, maka kalian bisa dengan leluasa melakukan pengereman secara bertahap.
Tetapi, jika kondisi jalanan ramai dan cukup macet, kalian bisa menurunkan sedikit kecepatan dan berkendara lebih pelan.
5. Hindari Menggunakan Rem Belakang
Tips yang terakhir, hindarilah menggunakan rem belakang saat mengendarai kendaraan bermotor di saat hujan. Karena, penggunaan rem tersebut dapat menyebabkan risiko sliding menjadi lebih besar. Tapi, jika harus terpaksa melakukan hal tersebut, maka wajib diimbangi juga dengan rem depan.
BACA JUGA:Intip Spesifikasi Motor Listrik Polytron Fox S dan Fox R Terbaru 2024, Memiliki Bodi Bongsor
Begitulah teknik pengereman motor yang dapat kita lakukan secara aman saat melintasi jalanan yang basah dan licin. Terlepas dari semua itu, kita wajib dituntut berhati-hati saat berkendara di jalan raya, apalagi disaat kondisi cuaca yang terkadang tak menentu seperti sekarang.