Jangan Hanya Salahkan Istri, ini Penyebab Kemandulan pada Pria dan Wanita
Memiliki buah hati salah satu tujuan pernikahan yang dapat melengkapi kebahagiaan setiap pasangan yang telah menikah. -Foto: tangkapan layar-KlikDokter
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Setiap pasangan yang telah menikah pasti sangat mengharapkan hadirnya seorang anak dalam kehidupan rumah tangga.
Memiliki buah hati merupakan salah satu tujuan pernikahan yang dapat melengkapi kebahagiaan setiap pasangan yang telah menikah.
Namun, tidak setiap pasangan yang sudah menikah dapat langsung dikaruniai seorang anak dalam rumah tangganya.
Bahkan cukup banyak pasangan yang belum memiliki keturunan setelah beberapa tahun bahkan dalam hitungan decade pernikahan mereka.
BACA JUGA:Ibu Hamil Wajib Ketahui, Berikut 6 Ciri-Ciri Hamil 5 Bulan yang Sehat Tanpa ke Dokter!
Kondisi ini sering disebut dengan infertilitas/kemandulan (kesulitan mendapatkan anak)
Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO Tahun 2021 menyebutkan infertilitas adalah penyakit sistem reproduksi yang ditandai dengan kegagalan pasangan untuk mencapai kehamilan setelah pasangan berhubungan seksual tanpa proteksi atau kontrasepsi selama 12 bulan.
Infertilitas dibagi menjadi 2 yaitu infertilitas primer dan infertilitas sekunder.
Infertilitas primer terjadi ketika pasangan tidak pernah sama memiliki anak atau tidak terjadi kehamilan sama sekali.
BACA JUGA:Kenali 7 Ciri Masa Subur Wanita Yang Berpotensi Tingkatkan Peluang Kehamilan
Sementara infertilitas sekunder adalah ketika pasangan suami istri yang sudah memiliki anak namun kesulitan untuk bisa hamil kembali atau mendapatkan anak yang berikutnya.
Infertilitas atau kemandulan terjadi karena adanya gangguan pada sistem reproduksi yang dapat dialami pria maupun wanita.
Di Indonesia kejadian infertilitas yaitu sekitar 10-15% atau 4-6 juta pasangan dari 39,8 juta pasangan usia subur dan memerlukan pengobatan infertilitas untuk akhirnya bisa mendapatkan keturunan.
Dikutip dari laman Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, penyebab infertilitas pada pria diakibatkan oleh gangguam kesuburan yang dapat dibagi menjadi 3 faktor.