Hadapi PPDB, Ketua FORPESS Lubuklinggau Himbau Pesantren Terus Berbenah, Tingkatkan Kualitas Dan Daya Saing
Ketua DPD FORPESS Kota Lubuklinggau, Ustadz H. Ahmad Fikri-Foto-Dokumen Pribadi
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Pondok Pesantren merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam khas Indonesia, yang didalamnya mengajarkan berbagai macam pelajaran keagamaan dan pelajaran umum.
Pondok Pesantren (Ponpes) juga dikenal sebagai salah satu lembaga yang berperan banyak dalam pendidikan moral dan membentuk akhlak mulia bagi para santri di dalamnya.
Saat ini Pondok Pesantren sudah menjadi tujuan pendidikan bagi banyak orang tua untuk menyekolahkan anaknya.
Menghadapi era globalisasi dan perkembangan teknologi yang begitu cepat saat ini, pastinya orang tua tidak ingin anaknya terjerumus dalam kemaksiatan dan masa depan yang suram.
BACA JUGA: BACA JUGA:Ponpes Modern Uswatun Hasanah Lubuklinggau Sukses Gelar Munaqosah Tahfidz Akbar 2024
Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya sukses baik dunia maupun akhirat, berbakti kepadanya dan apa saja yang bersifat baik, dan pesantren adalah salah satu jawabannya.
Sebagai lembaga pendidikan yang memiliki akar kuat pada masyarakat, pesantren dalam perjalanannya mampu menjaga dan mempertahankan keberlangsungan dirinya, serta memiliki model pendidikan multi aspek.
Saat ini para santri kelas akhir di pesantren-pesantren Kota Lubuklinggau, baik di tingkat SD/MI, SMP/MTs dan SMA/MA, sudah menyelesaikan masa studinya.
Beberapa pesantren juga sudah mengadakan pelepasan bagi para santri kelas akhir.
BACA JUGA:Ponpes Hubbul Aitam Lubuklinggau Sukses Gelar Haflah Akhirussanah 2024
Ketua DPD FORPESS Kota Lubuklinggau Ustadz H. Ahmad Fikri atau yang akrab disapa Buya Fikri, tampak hadir di beberapa acara pelepasan yang digelar pondok pesantren.
Saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID Rabu 22 Mei 2024, Buya Fikri mengaku bahagia dengan terselenggaranya momen pelepasan ini, yang menandai selesainya visi pendidikan pesantren.
Pada acara pelepasan di Ponpes Al Madani awal bulan Mei yang lalu, ia memberi semangat kepada para santri untuk terus belajar, meneruskan pendidikan ke jenjang berikutnya.
Ia juga mengingatkan sepenggal hadis Nabi Muhammad SAW kepada para santri bahwa, khoirunnas anfa'uhum linnas,