Hindari Antrean Panjang Pasien BPJS Diimbau Daftar Online
RAPAT - Suasana rapat forum kemitraan dengan pihak BPJS Kesehatan, Selasa 28 Mei 2024 yang dipimpin oleh Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuklinggau H Tamri.-Foto : Diskominfotiksan -Kota Lubuklinggau
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau laksanakan rapat forum kemitraan dengan pihak BPJS Kesehatan, Selasa 28 Mei 2024.
Rapat dipimpin oleh Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Lubuklinggau H Tamri.
Dalam rapat forum kemitraan ini jelas Tamri, pihaknya banyak membahas tentang program JKN.
Rapat ini jelas Tamri untuk menyamakan persepsi, dan diskusi untuk membahas masalah pelaksanaan program JKN-BPJS Kesehatan.
Salah satunya ungkap Tamri, mereka kemarin membahas terkait rencana pelaksanaan program Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) pengganti kelas 1, 2 dan 3.
"Salah satu yang dibahas ya itu, rencana kedepan tak ada lagi kelas di program JKN. Kedepan tidak ada lagi yang namanya kelas 1, kelas 2 dan kelas 3. Namun penerapan itu belum dilaksanakan saat ini karena masih menunggu Petunjuk Teknis (Juknis). Jika Juknisnya sudah ada ya langsung pelaksaaaan," ungkap Tamri, saat dibincangi KORAN LINGGAUPOS.ID, Selasa 28 Mei 2024.
Program ini jelasnya lagi, dilaksanakan untuk penyamaan pelayanan.
Sehingga semua mendapatkan pelayanan yang sama dengan standar yang sama.
BACA JUGA:6 Alat Kesehatan yang Gratis dengan BPJS Kesehatan, Burunan Cek Apa Saja?
"Tidak ada lagi pembedaan berdasarkan kelas seperti saat ini. Dimana ada Kelas I, Kelas 2 maupun Kelas 3," tegasnya.
Saat rapat juga dibahas terkait permasalahan antrean pasien peserta BPJS yang sering dikeluhkan masyarakat.
"Makanya tadi dalam rapat disampaikan, masyarakat khususnya peserta BPJS diminta daftar ke Fasilitas Kesehatan (Faskes) atau ke Rumah Sakit secara online melalui aplikasi. Ini untuk menghindari antrean lama. Jadi tidak perlu datang cepat-cepat. Jika memang dapat waktu pukul 10.00 WIB ya 30 menit sebelumnya baru datang. Tidak harus datang jauh lebih awal," ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Lubuklinggau, Yunita Ibnu saat rapat.