Jarang Diketahui, Ternyata Mengonsumsi Timun Dapat Meningkatkan Kesehatan

Ternyata mengonsumsi timun dapat meningkatkan kesehatan-tangkap layar-JASMADI

KORANLINGGAUPOS.ID - Sudah ada yang pernah coba menurunkan tensi dengan mentimun? Atau menghilangkan kembung dengan mentimun? Ternyata mentimun punya banyak manfaat lain selain menurunkan tensi, apa saja itu?

Sumber antioksidan pelawan kanker yang baik mentimun ternyata tinggi akan flavonoid atau, antioksidan termaksud kukurbitasin, glukosida, lignan, apigenin dan flavonol seperti viscetin, yang terbukti dapat membantu tubuh melawan sel kanker.

Di mana jurnal Tahun 2022 itu diteliti pada sel tumor paru-paru jadi kalau kalian mau menghindarkan diri dari tumor paru-paru atau punya kebiasaan merokok, tinggal di lingkungan yang polusinya tinggi dan ingin menjaga kesehatan paru-paru boleh rutin mengkonsumsi timun mulai sekarang.

Timun rendah akan kalori, timun merupakan buah yang tinggi akan air dan 95 persen kandungan timun adalah air.

BACA JUGA:10 Manfaat Jus Timun Untuk Kesehatan Jantung,Yuk Simak Disini

Ketika kita makan timun itu dapat meningkatkan respon kenyang pada tubuh karena yang kita makan itu serat dikombinasikan dengan air.

Kalau kalian ingin menurunkan berat badan timun bisa jadi pilihan cemilan di sela-sela ngemil pada saat menurunkan berat badan.

Detoksifikasi tubuh karena Kukurbitasin ini punya efek diuretik alami.

Diuretik ini maksudnya dapat mengeluarkan cairan-cairan berlebih pada tubuh.

BACA JUGA:Cara Membuat Masker Timun dan Lidah Buaya, Terlengkap!

Diuretik juga dapat merangsang munculnya kencing, jadi ketika kita makan timun itu bawaannya ingin pipis terus karena dia mengeluarkan cairan berlebih pada tubuh.

Selain itu timun dapat membantu mengurangi rasa kembung ataupun bengkak pada tubuh.

Apalagi jika kita sering makan asin- asin ketika kita makan asin-asin seperti keripik asin, Ikan asin, itu rasa nya haus terus, ketika kita minum pasti akan terjadi penumpukan cairan.

Dengan mengkonsumsi timun cairan-cairan berlebih pada tubuh yang mengandung toksin-toksin ataupun natrium tinggi itu dapat dikeluarkan melalui air kencing.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan