Pj Walikota Lubuklinggau H. Trisko Defriyansa: Upayakan Agar Masa Panen Padi Bisa Cepat

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Usai blusukan ke Pasar Moneng Sepati pada 9 Januari 2024, Pj Walikota Lubuklinggau H. Trisko Defriyansa juga lakukan kegiatan panen raya padi yang berlokasi di Kelurahan Eka Marga, Kecamatan Lubuklinggau Selatan 2, Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan (Sumsel).

Setelah kegiatan panen raya padi, dilanjutkan kunjungan ke kebun buah semangka yang beralamat di Bumi Perkemahan, Kelurahan Rahma Rt 06, Kecamatan Lubuklinggau Selatan 1.

Dalam kegiatan tersebut, juga diikuti oleh Kapolres Lubuklinggau AKBP Indra Arya Yudha, Dandim 0406 Lubuklinggau Letkol Kunto Adi Setiawan, Ketua DPRD Kota Lubuklinggau H. Rodi Wijaya, Asisten Kepala OPD dan Camat.

Sebelum melakukan kegiatan panen raya padi H. Trisko menyampaikan kata sambutan, bahwa Kota Lubuklinggau harus mempertahankan lahan pertanian yang ada, kemudian diiringi denan pengendalian hama juga harus ditingkatkan dan komoditi petani padi juga mesti dipertahankan.

BACA JUGA:Dampak RSUD Dr Sobirin Pindah, Pedagang Mengeluh

“Beras atau padi ini merupakan kebutuhan pokok masyarakat. Akan tetapi yang harus diperhatikan yaitu para petani harus memiliki daya saing tinggi dengan cara memperbaiki kualitas packing beras dan teknologi pertanian yang sudah ada,” kata H. Trisko.

H. Trisko menambahkan, dengan dilakukannya gerakan menanam padi tersebut, ia merasa itu langkah yang sudah tepat karena memikiki banyak komoditi. Hanya saja melakukan cara bagaimana supaya masa tanam dan masa panen itu cepat.

H. Trisko mengucapkan, terima kasih untuk para petani yang masih mengelola dan memfungsikan lahan pertaniannya dengan sebaik-sebaiknya untuk ditanami padi dengan tidak mengalihkan menanam tanaman lain maupun budidaya ikan. 

“Terima kasih juga kami sampaikan kepada Bank Sumsel yang telah menjalankan program KUR buat petani. Semoga kedepan program KUR ini terus ditingkatkan,” ungkapnya.

BACA JUGA:Dari Masa ke Masa Status Kota Lubuklinggau dan Makna Lambang Kota Lubuklinggau

Kemudian, Kepala Dinas Pertanian Eka Ardi Aguscik juga menambahkan, dari sumber dana bantuan Gubernur Sumsel, pihaknya telah membangun sebanyak 15 irigasi serta jalan usaha tani.

“Penyuluh pertanian sudah bekerja optimal dengan menjalankan beberapa program diantaranya program pinjaman KUR, penyuluhan mengatasi hama dan giat usaha,” ucapnya.

Dalam hal ini pihaknya juga telah membagi tenaga penyuluh pertanian sebanyak tiga kelompok.

Sementara untuk panen semangka sendiri yang menghasilkan beberapa jenis buah semangka yang ditanam seperti, semangka inul, semangka non biji, dan semangka madu inden. H. Trisko berharap kepada pengelola atau petani supaya dapat memanfaatkan lahan yang ada juga ditanami buah jagung dan cabai.