Inilah Fenomena Yang Akan Terjadi di Bulan Ramadhan 2024,Ternyata Ada 2 Fenomena

KORANLINGGAUPOS.ID- Peneliti dari Pusat Riset Antariksa, Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa BRIN, Farahhati Mumtahana menyampaikan bahwa ada beberapa fenomena astronomi yang akan terjadi selama tahun 2024 ini.

Dua di antara fenomena ini adalah fenomena gerhana bulan dan fenomena matahari yang terjadi bertepatan pada bulan Ramadhan 2024 ini.

Dikutip dari Liputan6.com Juga ada fenomena gerhana di tahun 2024 ini, dan tetapi sayangnya tidak melintas di bagian wilayah Indonesia.

Namun dapat dijadikan sebagai pertimbangan kita jika ingin merencanakan untuk berwisata atau ekspedisi mengejar gerhana,” ujar Farah.

BACA JUGA:6 Fakta Unik Tahun Kabisat Sampai Dirayakan Google 29 Februari 2024 ,Ternyata Begini Fenomenanya

Yang dikutip dari laman BRIN, pada Jumat (15/3/2024).Fenomena astronomi ini yang diperkirakan terjadi di bulan Ramadhan 2024 adalah fenomena gerhana bulan penumbra pada tanggal 24-25 Maret 2024 bulan ramadhan ini.

Namun, fenomena alam ini hanya bisa diamati di daerah Eropa, Asia Utara/Timur, Australia, Afrika, Amerika Utara, Amerika Selatan, Samudera Pasifik, dan Antartika.

Selain itu, bulan Ramadhan 2024 ini juga akan dihiasi dengan fenomena gerhana matahari total (GMT) yang akan terjadi pada tanggal 8 April 2024.

Gerhana bulan total (GMT) ini bisa diamati di daerah Eropa Barat, Amerika Utara, Amerika Selatan, Samudera Pasifik, Atlantik, dan Arktik.

BACA JUGA:Fenomena Pinjol Vs Debt Collector di Para Pencari Tuhan Jilid 17 Pada Ramadan 2024

Dalam khazanah Islam, fenomena gerhana adalah fenomena alam yang menggambarkan keagungan sang pencipta yaitu Allah SWT.

Fenomena astronomi ini menjadi bukti bahwa bahwa kebesaran Allah SWT itu benar-benar nyata. Rasulullah SAW bersabda:

“Sungguh, gerhana matahari dan bulan tidak terjadi sebab mati atau hidupnya seseorang, tetapi itu merupakan salah satu tanda kebesaran Allah Ta’ala.

Karenanya, bila kalian melihat gerhana matahari dan gerhana bulan, bangkit dan shalatlah kalian.” (HR Bukhari-Muslim).