Ternyata Limbah Batang Padi Difermantasi Bisa Jadi Pakan Sapi
Firman menujukan sapi peliharannya.-foto: screenshoot -Youtube.com
KORANLINGGAUPOS.ID-Petugas mantri hewan kawin suntik di Jember Jawa Timur, Firman memberikan informasi tentang bahan pakan sapi dapat menggemukan sapi. Bahan pakan ini sering kita lihat dan mudah untuk mendapatkannya yaitu batang padi difermentasi secara alami.
Dilansir dari Dunia Sapi https://www.youtube.com/watch?v=OrD5upQfZOU, Firman menjelaskan membuat pakan sapi dari limbah padi atau batang padi yang sudah dipanen padinya sangat mudah. Sebelum diberikan ke hewan ternak sapi batang padi ditumpuk saja sehingga terfermentasi secara alami.
Pohon padi itu biarkan membusuk hingga 1-2 pekan setelah lembut dan tumbuh jamur putihputih dapat diberikan ke sapi peliharan. “Sapi justru suka dengan makan ini karena lembut seperti roti,” paparnya.
Pakan ternak dari pohon padi yang suah difermentasi itu tidak dicampur apapun langsung bisa diberikan ke sapi. “Langsung beri tanpa campur apapun. Batang padi ini fermentasi sendiri secara alami,” katanya.
Firman menunjukan pakan ternak sapi miliknya dari batang padi yang sudah difermantasi Judul : Ternyata Limbah Batang Padi Difermantasi Bisa Jadi Pakan Sapi .-Foto: Tani-
Firman menyebut limbah Padi ini kalau di sawah ini bisanya dibakar dibuang gitu aja, tapi ditangan Firman jadi paakn sapi. Batang padi yang sudah difermatasi itu kalau tumbuh jamur putih-putih diberikan sapi karena jamur ini bermanfaat.
“Tapi kalau jamur hitam tidak saya kasih,” sebutnya.
Dengan memberi makan sapi dari batang padi mampu menekan biaya operasional. Kalau orang yang enggak paham tentang pakan ternak sapi batang padi ini dibuang. Sebenarnya limbah padi ini bisa dikelola lagi sehingga menguntungkan kita untuk menekan operasional.
Disamping dikasih makan batang padi Firman juga beri makan sapi peliharannya ampas tahu. Hasilnya sapi milik Fiman gemuk-gemuk. “Gemuk-gemuk loh Mas. Ini hasilnya,” katanya menunjukan sapi peliharaannya.
BACA JUGA:Cara Memasak Jeroan Sapi Agar Mudah Empuk dan Bebas Bau
Firman menyebut biaya operasional per satu sapi milikita Rp25.000 sudah termasuk beli ampas tahu. “Konsentrat tapi enggak banyak. Jadi 25.000 itu sudah dengan tenaga kerja dan bisa buat untuk sapi sebesar ini,” ungkapnya. (*)