Kalau di tahun yang lalu Ari Handoko bisa menjual kambing lebih kurang ratusan ekor.
Kalau melihat daya beli saat ini itu ada peningkatan dari tahun yang lalu. Seperti sebelumnya kebanyakan konsumen yang beli itu awalnya belum ada niat membeli hewan kurban namun mendekati hari raya mereka ada uang maka mereka juga ingin berkurban.
Ari Handoko membeli kambing langsung dengan para ternak kambing.
"Kalau untuk masalah stok kambing Insya Allah kami tidak pusing karena kami juga sudah banyak langganan, yang biasa menjual kambingnya dengan kami," ucapnya.
BACA JUGA:Banyak Anak Tamat Sekolah Cetak E-KTP Meningkat
Ari Handoko mengaku tidak berani langsung stok banyak karena yang namannya berjualan ini harus melihat situasi.
Nanti kalau kita sudah stok banyak takutnya mendekati hari raya Idul Adha itu daya beli menurun.
Sedangkan kita sudah membeli banyak kambing, dengan harga yang tinggi. Itu yang harus dihindari.
Selain itu kadang konsumen itu ada sisa uang setelah membeli sapi untuk di kurban maka mereka membeli kambing juga dengan uang sisa tersebut.
"Kebanyakan itu yang ikut arisan kurban, biasanya itu cerita konsumen yang membeli kambing dengan saya," jelasnya.
BACA JUGA:Peduli Kebersihan Lingkungan Warga Gotong-royong Bersihkan Gerbang Masuk Kecamatan Selangit
“Untuk kambing yang kami jual Insya Allah sehat-sehat. Kami juga rutin melakukan pengecekan kesehatan terhadap hewan kurban itu. Kami juga selalu sediakan obat-obatan, serta selalu berkordinasi dengan dokter hewan, Insya Allah aman, untuk hewan kurban,” akunya.
Ari Handoko berharap semoga tahun ini penjualan hewan kurban itu dapat meningkat dari tahun yang lalu. Serta usahanya lebih berkembang lagi.(*)