Haji mabrur juga dijelaskan dalam kamus Al Munawwir Arab-Indonesia bermakna diterima pahalanya oleh Allah SWT.
Hal ini sesuai dengan pendapat ulama tentang haji mabrur.
Berikut Ciri-ciri Haji Mabrur :
Melansir buku Hadis Ahkam oleh Hikmatullah, haji mabrur ialah haji yang tidak dicampuri oleh dosa.
BACA JUGA:23 Juni 2024, Jemaah Haji Lubuklinggau Muratara Kembali ke Tanah Air
Misal haji yang tidak ternodai oleh perilaku riya atau sambong setalah pulang.
Demikian salah satu ciri orang yang hajinya mabrur yakni kembalinya dari ibadah haji lebih baik keadannya daripada sebelumnya, dalam segi akhlak dan budi pekertinya.
Muhadir bin Haji Joll As-Sanariy dalam kitab Misbahud Duja Syarah Safinah An-Naja juga mengemukakan yang sama.
Menurutnya, orang yang hajinya mabrur memiliki ciri yang bisa dilihat dari perbuatan orang tersebut.
BACA JUGA:Minggu Malam Jemaah Haji Lubuklinggau Tiba di Indonesia
Mabrur ketika ia lebih baik daripada sebelumnya dan tidak melakukan perkara yang buruk.
Abdullah Gymnastiar (aa Gym) turut juga mengungkap ciri haji mabrur, menurutnya jika haji seseorang diterima, maka Allah SWT akan menutup aib-aib orang itu dari pandangan manusia.
Apabila orang yang telah berhaji, namanya justru rusak di mata masyarakat, bisa diketahui kesungguhannya dalam menunaikan ibadah tersebut.
Begitu juga M Syukron Maksum dalam bukunya Bimbingan Lengkap Haji dan Umrah menyebutkan beberapa ciri dari haji mabrur :
BACA JUGA:Bingung pilih oleh-oleh setelah Haji? Berikut 5 Jenis Kurma Terbaik Arab Saudi
- Semakin taat kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, serta menjalankan isi Al-Qur'an dan sunnah,