Menurut Rodi banyak investor yang siap membangun pasar tersebut.
Sudah banyak investor yang siap investasi membangun pasar tradisioal modern.
Diakuinya bahwa untuk membangun Pasar Inpres masih bermasalah soal aset dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Untuk mengatasi persoalan tersebut pihaknya akan meminta difasilitasi oleh Pemerintah Pusat.
BACA JUGA:Pj Walikota Lubuklinggau Akan Laporkan Soal Aset Pasar Inpres ke Presiden Ini Alasannya
"Kita minta difasilitasi Pemerintah Pusat untuk menyelesaikannya. Akan kita berikan solusi yang terbaik agar permasalahan tersebut dapat diselesaikan. Apakah PT KAI yang akan membangubn atau kita Pemerintah Daerah. Kita Pemerintah Daerah yang punya wilayah mereka PT KAI yang punya usaha," jelasnya.
Tidak hanya soal Pasar Inpres tapi juga permasalahan ruko yang dibangun di atas lahan PT KAI.
"Termasuk aset yang bermasalah dengan masyarakat akan kita selesaikan," jelasnya.(*)