LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Rabu, 24 Juli 2024, SDN 59 Lubuklinggau berpartisipasi dalam rangka PIN (Pekan Imunisasi Nasional) Polio.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN 59 Lubuklinggau yang terletak di Jl Amula Rahayu Rt 01, Kelurahan Tanah Periuk, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Kepala SDN 59 Lubuklinggau Milyani, S.Pd.SD mengatakan, kegiatan PIN Polio merupakan upaya pencegahan penyakit polio yang belum ada obatnya.
“Polio merupakan penyakit menular yang dapat menyebabkan kelumpuhan, cacat seumur hidup, atau kematian,” kata Milyani.
BACA JUGA:SDN 55 Lubuklinggau Antusias Ikuti PIN Polio
BACA JUGA:SDN 57 Lubuklinggau Sukseskan PIN Polio
Foto bersama Kepala SDN 59 Lubuklinggau Milyani, S.Pd.SD, guru, dan petugas Puskesmas Simpang Periuk usai memberikan vaksin-Foto : -Dokumen Pribadi
Dijelaskan Milyani, PIN Polio disasarkan kepada seluruh anak usia 0 sampai 7 tahun (0-7 tahun 11 bulan 29 hari). Dimana, vaksin yang diberikan adalah vaksin tetes dan bukan suntikan.
“Yang diberikan vaksin ini ialah murid kita kelas I dan II,. Nah untuk murid kelas I kita perbolehkan untuk membawa orang tuanya,” ujarnya.
Sebagai informasi, Poliomyelitis (polio) adalah penyakit virus yang sangat menular dan kebanyakan menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun.
Virus polio masuk ke dalam tubuh melalui mulut, udara, atau makanan yang telah terkontaminasi tinja orang yang terinfeksi.
Virus ini berkembang biak di usus dan dikeluarkan oleh orang yang terinfeksi melalui tinja, yang dapat menularkan virus ke orang lain, sehingga dapat menyerang sistem saraf dan menyebabkan kelumpuhan.