BACA JUGA:Haboh Paskibraka Wajib Melepas Jilbab, Ternyata ini Aturan Diterapkan di Lubuklinggau
Biasanya, siswa yang mendaftar akan mengikuti tes wawancara untuk menentukan apakah layak jadi anggota Paskibra.
Dalam ekstrakurikuler Paskibra, siswa akan diajarkan baris berbaris hingga melaksanakan upacara.
Sementara itu, untuk proses seleksi Paskibraka dilakukan lebih ketat daripada yang dilakukan di sekolah.
Tidak asal pilih, karena proses seleksi Paskibraka dilakukan bertahap, mulai dari tingkat kota/kabupaten, provinsi, hingga nasional.
BACA JUGA:Heboh Anggota Paskibraka Diminta Lepas Hijab, di Lubuk Linggau Tetap Berhijab
Bukan hanya baris berbaris, peserta juga harus melakukan tes wawasan kebangsaan, psikotes, kesehatan, dan lainnya.
Supaya anggota Paskibraka mrmiliki kemampuan yang prima dalam melaksanakan tugas dengan baik.
Menurut aturan, anggota Paskibraka berasal dari pelajar SMA atau sederajat dari kelas 10 maupun kelas 11.
Sebagai tambahan, Paskibraka ini sudah dibentuk sejak tahun 1946 dan masih dipakai sampai sekarang.
BACA JUGA:Intip Profil Tahara Cahaya RA, yang Menjadi Anggota Paskibraka Nasional 2024 di IKN Mewakili Sumsel
BACA JUGA:Malam ini Dikukuhkan, Berikut Nama dan Asal Sekolah 70 Paskibraka Kabupaten Muratara Tahun 2024
Itulah tadi perbedaan Paskibra dengan Paskibraka yang bertugas saat upacara, semoga bermanfaat.