Pada 2024, ada 102 kota/kabupaten yang menjadi peserta penilaian kategori ini yang dinilai oleh tim secara obyektif dan independen dari berbagai aspek.
Sandi Fahlepi mengaku sangat bersyukur dan bangga dengan prestasi yang diraih berupa Penghargaan Wahana Tata Nugraha tersebut.
BACA JUGA:Cara Turunkan Angka Stunting ala Pemkab Muba, Pakai Konsep Pentahelix dan Berbasis Data
BACA JUGA:Keren, Dinkominfo Muba Fasilitasi Promosi Gratis Produk Unggulan UMKM
Sementara disela penyerahan penghargaan, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi mengucapkan selamat kepada peserta termasuk Pemkab Muba atas penghargaan yang diraih.
Menurut Menhut, tahun 2024 ini terdapat dua kategori penghargaan yang diberikan.
Mulai dari Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) dan Penghargaan Wahana Tata Nugraha (WTN) Wiratama, WTN akan diberikan kepada 61 kota atau kabupaten.
Selain mengucapkan selamat, Menhub meminta Pemda yang menerima penghargaan bisa mempertahankan kedepan lebih baik lagi membangun transportasi , fasilitas dan SDM dalam melayani masyarakat.
BACA JUGA:Pemkab Muba Mewanti-wanti Perusahaan Segera Perbaiki Jembatan P6 Lalan
BACA JUGA:Sekda Muba H Apriyadi Imbau Perusahaan Untuk lebih Proaktif Lagi Jaga Konsesinya
Penghargaan WTN 2024 di Hub Space 2024 Ballroom JIExpo Kemayoran Convention Center Jakarta Pusat diterima Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Muba Musni Wijaya.
\Turut disaksikan langsung oleh Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Muba, Alva Elen, Kepala Diskominnfo Kabupaten Muba diwakili Kabid Komunikasi Publik Kartiko Buwono, Kabid DLLAJ Ahmad Wendiansah.
Musni Wijaya yang menerima langsung piala WTN yang diserahkan oleh Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, setelah itu Musni Wijaya berharap piala WTN tahun 2024 menjadi motivasi untuk insan perhubungan di Kabupaten Muba agar terus membangun sistem transportasi lebih baik lagi menuju Indonesia emas 2045 mendatang.
Sementara Kapolres Muba AKBP Listiyono Dwi Nugroho mengatakan dari sisi pemahaman masyarakat dalam berlalulintas pihaknya terus sosialisasi kepada masyarakat Muba dari kalangan usia produktif bahkan anggota Satlantas masuk ke sekolah-sekolah untuk memberikan penyuluhan agar tertib lalu lintas sejak dini.
Dengan tidak melakukan pelanggaran, maka akan meminimalisir kecelakaan lalu lintas, dengan demikian generasi muda kita selamat.