LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Tahukah kamu siapa Nabi Muhammad SAW? Kapan beliau dilahirkan dan bagaimana keadaan kaumnya pada waktu itu?
Di masa itu penduduk Mekah dalam keadaan kegelapan dan kehilangan pegangan hidup.
Tidak lama kemudian lahirlah di tengah-tengah mereka seorang bayi yang bernama Muhammad SAW.
Beliau termasuk anak yatim karena ayahnya yang bernama Abdullah telah meninggal sebelum dia lahir.
Nabi Muhammad SAW dilahirkan pada tanggal 12 Rabiul Awwal tahun Gajah bertepatan 20 April 571 masehi ibunya bernama Siti Aminah.
Kelahiran Nabi Muhammad SAW dinamakan tahun gajah karena pada masa itu datang segerombolan pasukan Nasrani yang dipimpin Abrahah yang merupakan Gubernur Kerajaan Nasrani Abisinia dengan menunggangi gajah.
BACA JUGA:Doa Yang Harus Kita Ketahui Saat Malam Pertama Menurut Islam Ada Disini
Maksud dan tujuan mereka adalah hendak menghancurkan Ka'bah.
Sebelum keinginan mereka tercapai terlebih dahulu mereka dihancurkan oleh Allah dengan mengutus Burung Ababil dan orang Arab menamakan kejadian itu tahun gajah.
Sudah menjadi adat dan kebiasaan orang-orang Arab Kota Mekah terutama orang-orang bangsawan menitipkan dan menyusukan anaknya kepada wanita badijah atau dusun di padang pasir. Tujuanya supaya bayi itu bisa menikmati udara yang segar dan bisa berbicara dengan bahasa yang fasih dan murni.
Demikian juga Nabi Muhammad SAW. Beliau dititipkan kepada Halimah Tussadiah dari Bani Saad Kabilah Hawazin, tempatnya tidak jauh dari Kota Mekkah. Di perkampungan Bani Saad inilah Nabi Muhammad SAW diasuh dan dibesarkan sampai usia 5 tahun.
Dalam usia sekecil itu, Nabi Muhammad SAW sudah mengalami ujian yang sangat berat namun Ia tetap tabah dan sabar.
BACA JUGA:Simak, ini Hukum Merayakan Ulang Tahun dalam Islam
Dan ia adalah anak yang terlihat kelebihannya dibandingkan dengan anak-anak seusianya.
Nabi Muhammad anak yang santun, jujur, sabar, bersemangat dan berani terutama dalam membela dan menegakkan kebenaran.