Simak Yuk! Berikut Cara Pengendalian Hama dan Penyakit pada Terong

Sabtu 19 Oct 2024 - 20:03 WIB
Reporter : APRI YADI
Editor : RIENA FITRIANI MARIS

KORANLINGGAUPOS.ID - Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Peternakan Kabupaten Musi Rawas Dr Ir Hayatun Nofrida juga berikan penjelasan mengenai teknik Pengendalian Hama penyakit tanaman terong.

Salah satu hama yang sering menyerang terong ungu adalah kumbang Daun (Epilachna spp.).

Gejala serangan adanya bekas gigitan pada permukaan daun sebelah bawah, bila serangan berat dapat merusak semua jaringan daun dan tinggal tulang-tulang daun saja. 

Cara pengendalian; kumpulkan dan musnahkan kumbang, atur waktu tanam, jika jika diperlukan lakukan penyemprotan dengan Insektisida.

BACA JUGA:Petani Desa Satan Indah Jaya Lakukan Ini, Untuk Meningkatkan Hasil Produksi Tanaman Terong

BACA JUGA:Musim Kemarau Petani Terong Panjang Rutin Lakukan Penyiraman 2 Kali Sehari

Bercak Daun penyebab jamur Cercospora sp, Alternaria solani, Botrytis cinerea.

Gejala bercak-bercak kelabu-kecoklatan atau hitam pada daun. 

Antraknose Penyebab jamur Gloesporium melongena Gejala bercak-bercak melekuk dan bulat pada buah lalu membesar berwarna coklat dengan titik-titik hitam 

Busuk Leher akar Penyebab ; Sclerotium rolfsiiGejala pangkal batang membusuk berwarna coklat. 

BACA JUGA:Manfaatkan Lahan Tidak Produktif Petani Desa E Wonokerto Musi Rawas Sukses Kembangkan Tanaman Terong

BACA JUGA:Petani Terong O Mangunharjo Musi Rawas Berharap Harga Tetap Stabil

Rebah Semai penyebab Jamur Rhizoctonia solani dan Pythium spp.

Gejala batang bibit muda kebasah-basahan, mengkerut dan akhirnya roboh dan mati.

Cara pengendalian Penyakit: Tanam varietas tahan, atur jarak tanam dan pergiliran tanaman, perbaikan drainase, atur kelembaban dengan jarak tanam agak lebar, dan cabut.

Kategori :