Informasi yang terus-menerus diterima dapat membuat otak merasa lelah dan kehilangan fokus.
3. Tekanan untuk Selalu Produktif
Banyak anak muda merasa terdorong untuk selalu aktif dan produktif, baik dalam pekerjaan maupun kehidupan sehari-hari.
Tekanan ini bisa membuat mereka merasa kehabisan energi.
BACA JUGA:Wow Generasi Gen Z Semangat Buat KTP-El Mungkinkan Ada yang Menggerakkan
BACA JUGA:Generasi Gen Z Datangi Kantor Disdukcapil Ini yang Mereka Lakukan
4. Pola Makan yang Tidak Seimbang
Makanan yang tidak bergizi, seperti fast food dan camilan, dapat memengaruhi tingkat energi.
Kurangnya sayuran dan buah-buahan dalam pola makan juga berkontribusi terhadap kelelahan.
Dampak Jam Koma
Jam koma tidak hanya berdampak pada fisik, tetapi juga dapat memengaruhi kesehatan mental.
Kelelahan yang berkepanjangan dapat menyebabkan stres dan kecemasan, yang pada gilirannya bisa mengganggu aktivitas sehari-hari.
BACA JUGA:Gen Z Banyak Dipecat dari Perusahaan Meski Lulusan Universitas, Ini Penyebabnya
BACA JUGA:Redmi Note 15 Pro Jadi Idola Baru Gen Z di Indonesia, Berikut Spesifikasi Lengkap dan Harganya
Ada Beberapa Tips yang di Kutip Koranlinggaupos.id untuk Mengatasi Jam Koma
Untuk mengatasi jam koma, penting untuk menjalani gaya hidup yang seimbang.