PALEMBANG, KORANLINGGAUPOS.ID - Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho Palembang merupakan salah satu contoh keberagaman bentuk masjid di Indonesia yang mencerminkan kebudayaan dan kearifan lokal masyarakat setempat. Masjid ini terletak di Kecamatan Seberang Ulu I, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).
Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho Palembang dibangun atas inisiatif dari Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Palembang, dengan ukuran sekitar 20 x 20 meter dan berdiri di atas tanah seluas 4.990 meter persegi. Masjid ini merupakan simbol identitas bagi masyarakat muslim yang memiliki keturunan Tionghoa.
Sejarah dari Masjid Al Islam Cheng Ho Palembang bermula dari tanah tempat pembangunan masjid yang merupakan pemberian sumbangan dari Syahrial Oesman, Gubernur Provinsi Sumatera Selatan periode 2003-2008. Pembangunan masjid ini telah diresmikan pada tahun 2008.
Nama Cheng Ho sendiri memiliki arti yaitu seorang muslim dan panglima angkatan laut Tiongkok pada abad ke-15. Ia terkenal karena memimpin ekspedisi perdagangan melalui wilayah Nusantara dengan armada besar. Cheng Ho bukan hanya terkenal sebagai pelaut dalam sejarah dunia, tetapi dikenal juga sebagai pembawa sebuah perdamaian.
BACA JUGA: Isra Mi’raj di Masjid Al Ikhwan Lubuk Linggau, Betapa Pentingnya Shalat dan Gemar Bersedekah
Kehadirannya disambut baik oleh masyarakat setempat karena Cheng Ho memiliki perilaku yang baik dan kemampuannya dalam membawa kedamaian, sehingga ia memiliki banyak pengikut.
Masjid Al Islam Cheng Ho Palembang memiliki beberapa fakta menarik.
Pertama, masjid ini memiliki perbedaan dengan masjid lainnya, mulai dari segi warna bangunan yang didominasi oleh merah, maupun bentuk bangunan yang menyerupai bangunan Klenteng.
Arsitektur serta ornamen yang digunakan pada Masjid ini sangat menarik dan berbeda, baik di bagian dalam maupun luar masjid, karena masjid ini memadukan unsur budaya Cina (Tionghoa), budaya Palembang (Melayu), dan Islam (Arab).
BACA JUGA:Hari Ini Tabligh Akbar Tanya Jawab di Masjid Raudhatul Jannah
BACA JUGA:Masjid Agung As Salam Tetap Jadi Icon Wisata Religi di Lubuk Linggau
Kedua, Masjid Cheng Ho Palembang dibangun dengan tujuan untuk menjaga hubungan baik antara masyarakat keturunan Tionghoa dengan masyarakat Palembang secara umum.
Selain itu, masjid ini juga berfungsi sebagai tempat untuk memperdalam ilmu dan ajaran agama Islam serta memperkenalkannya kepada masyarakat luas.
Ketiga, Masjid Al Islam Muhammad Cheng Ho Palembang berbeda dengan masjid lainnya karena dihiasi dengan berbagai motif ornamen yang memiliki makna khusus dengan budaya Tionghoa.