Mengapa Tidur Setelah Sahur Bisa Menyebabkan Mimpi Buruk?

Minggu 09 Mar 2025 - 23:55 WIB
Reporter : MUHAMMAD HIDAYAT
Editor : MUHAMMAD HIDAYAT

KORANLINGGAUPOS.ID- Selama Ramadan, banyak orang yang memilih tidur kembali setelah sahur. 

Namun, tidak sedikit yang mengalami mimpi buruk saat tidur setelah makan sahur. Mengapa hal ini bisa terjadi?

Menurut dr. Andreas Prasadja, fenomena mimpi buruk saat tidur ini bisa dipicu oleh beberapa kondisi, terutama kelelahan akibat begadang. 

Selain itu, makanan yang dikonsumsi saat sahur juga berperan dalam kualitas tidur dan mimpi seseorang.

Tidur setelah sahur sering kali terjadi dalam kondisi tubuh yang sudah sangat lelah, terutama jika seseorang begadang sebelum sahur.

BACA JUGA:7 Buah Terbaik yang Cocok Dimakan Saat Sahur Agar Kenyang Lebih Lama

"Kalau dia tidur pada jam setelah subuh, artinya dia tidur dalam kondisi yang sudah sangat lelah atau sehabis begadang," ujar dr. Andreas, dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari detikHealth, Minggu 9 Matet 2025.

Otak yang kelelahan akan secara otomatis mengatur mekanisme "balas dendam tidur", yaitu kondisi di mana tubuh langsung masuk ke fase tidur dalam tanpa melewati tahap relaksasi awal. 

Biasanya, seseorang baru mulai bermimpi setelah beberapa jam tidur. 

Namun, pada kondisi lelah, siklus ini bisa terganggu sehingga mimpi buruk lebih mungkin terjadi.

BACA JUGA:Catat Inilah 5 Cara Sahur Sesuai Sunnah Nabi Muhammad SAW

Tak hanya faktor kelelahan, makanan yang dikonsumsi saat sahur juga dapat memengaruhi kualitas tidur dan mimpi.

Penelitian oleh T. Nielsen (2015) yang diterbitkan dalam Psychology Today menemukan bahwa makanan tertentu dapat memicu mimpi buruk. 

Dalam studi yang melibatkan 396 mahasiswa di Kanada, sebanyak 68 orang (17,1%) percaya bahwa makanan yang dikonsumsi sebelum tidur dapat mempengaruhi mimpi mereka.

BACA JUGA:Wajib Hindari 4 Buah Ini Saat Sahur Agar Puasa Ramadan 2025 Lancar, Apa Saja?

Kategori :