Dia juga menjelaskan memilih wilayah Jl Yos Sudarso Kelurahan Taba Pingin, Kecamatan Lubuklinggau Selatan 2 tempat usahanya, karena tempat tinggalnya itu di Taba Pingin dan melihat potensi yang cukup besar di sini.
BACA JUGA:Pusatnya Perlengkapan Haji dan Umroh di Lubuklinggau
“Untuk mengahadapi pasang surut bisnis, yang pertama harus sabar, harus pandai mengambil kebijakan. Misal harga cabe mahal kita bisa mangambil langkah apa, jadi bisa ketemu jalan keluarnya. Dan kita harus menjaga kualitas produk kuliner kita, agar konsumen terus percaya sama kita. Seperti kualitas rasa, dan pelayanan itu harus memang kita jaga, “ jelasnya.
“Yang pasti saya itu mempunyai prinsip bagaimana supaya produk yang saya jual itu, bisa dinikmati dari kalangan bawah hingga atas, dengan harga yang murah meriah. Dan saya juga terus menambah berbagai menu baru, baik itu sambal, minuman dan sebagainya, sehingga konsumen nantinya banyak pilihan nya, tentunya dengan harga yang bisa dijangkau setiap kalangan. Alhamdulilah saat ini saya bisa membantu orang untuk mendapat perkerjaan, semoga kedepannya saya bisa banyak lagi membuka lowongan pekerjaan, sehingga bisa mengurangi pengangguran yang ada di Kota Lubulinggau ini,” jelasnya.(*)