Segera Selesaikan Persoalan Aset dengan PT KAI

Selasa 31 Oct 2023 - 19:57 WIB
Reporter : Admin
Editor : Admin

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Sampai saat ini, persoalan aset Pasar Instruksi Presiden (Inpres) antara Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau dengan PT KAI belum menemukan titik terang. Hal ini berdampak gedung Pasar Inpres yang kondisinya sudah menprihatinkan tak kunjung diperbaiki.

Pasalnya, Pemkot Lubuklinggau tak bisa melakukan permbangunan atau revitalisasi gedung Pasar Inpres selama permasalahan dengan PT KAI belum selesai. Pemkot tidak memiliki kewenangan, selama tak mengantongi sertifikat dari bangunan tersebut.

“Berbagai upaya sudah kita lakukan. Kita minta fasilitasi Gubernur bahkan KPK dan pihak Kementerian BUMN. Tapi belum juga menemukan kesepakatan. Kita juga sudah menyerahkan aset itu dikelola PT KAI, silahkan tapi kita minta mereka yang membangun gedung Pasar Inpres jika sertifikat mereka yang pegang. Juga sampai sekarang tidak dilakukan,” ungkap Kepala BPKAD Kota Lubuklinggau, Zulfikar saat dibincangi, kemarin. 

Untuk itu diawal 2024 mendatang, Pemkot akan kembali berupaya melakukan komunikasi dengan PT KAI yang ada di Bandung. Dengan harapan, ada solusi yang bisa didapati dari pertemuan tersebut.

BACA JUGA:Harga Cabai Melejit, Harga Beras Turun

BACA JUGA:Warga yang Belum Terima Bansos Berkurang

“Ya akan kita coba lagi. Kalau di PT KAI yabg ada di Palembang gak ada jalan tengahnya kita coba langsung ke pusatnya di Bandung. Mudah-mudahan ada solusinya,” jelas Zulfikar.

Pemerintah tegasnya, hanya berharap gedung Pasar Inpres bisa segera diperbaiki. Mengingat kondiainya sudah dangat memprihatinkan yang bisa saja sewaktu-waktu roboh.

“Itu yang kita takutkan selama ini. Karena kondisjhya sudah sangag jelek butuh segera diperbaiki. Kalau roboh lalu menimpa pedagang atau masyarakatvyabg sedang belanja siapa yang mau tanggung jawab. Ini yabg kita khawatirkan,” tegasnya. 

Ia berharap, upaya mereka kali ini membuahkan hasil.

BACA JUGA:Semua OPD Harus Proaktif untuk Peningkatan PAD

BACA JUGA:2.540 Bilik Suara Disimpan Digudang Logistik

“Musah-mudahan ada solusinya dan Pasar Inpres bisa segera direvitalisasi. Kita akan terus berupaya, agar permasalahan aset ini bisa segera diselesaikan,” harapnya.(rfm)

 

 

<<< KEMBALI KE KORAN <<<

Kategori :