BACA JUGA:5 Manfaat Ikut Kelas Parenting, Temukan Cara Efektif Pengasuhan Anak
Selanjutnya batasi dan awasi penggunaan gadget pada anak. Untuk mengatasi kecanduan gadget pada anak, waktu mengakses gadget harus dibatasi. Tentukan durasi dan jadwal untuk bermain gadget, misalnya 1-2 jam dalam sehari.
Selain itu, awasi juga anak saat bermain gadget, supaya ia tidak mengakses konten pornografi atau kekerasan. Jika gadget dilengkapi dengan fitur age-restricted, terapkan fitur ini untuk membatasi waktu dan jenis aplikasi atau tontonan yang bisa di akses oleh anak.
Dalam menerapkan batasan ini, orangtua perlu bersikap tegas. Latih anak untuk meminta izin terlebih dahulu sebelum bermain gadget dan mengembalikannya dengan baik setelah selesai digunakan.
Ketiga yang sering kita lupakan, buat aktivitas menyenangkan bersama anak.
BACA JUGA:Kiat Disiplinkan Anak Terbiasa Bangun Pagi
Untuk mengatasi kecanduan gadget, orangtua bisa merancang aktivitas lain yang menyenangkan agar pikiran anak teralihkan. Ajak anak bersepeda atau lari pagi, memasak bersama, menggambar atau mewarnai bersama, atau berkebun di pekarangan rumah.
Selain itu, ajaklah anak ke taman dekat rumah supaya anak bisa bermain dengan teman-teman sebayanya.
Keempat, tetapkan wilayah bebas gadget di rumah. Orang tua, bisa menetapkan tempat-tempat bebas gadget di dalam rumah, misalnya ruang makan, ruang keluarga, atau kamar tidur. Artinya ketika berada di dalam ruangan ini, siapa pun tidak boleh menggunakan gadget. Tentunya hal ini orangtuapun juga mentaati aturan tersebut.
Kelima beri anak pemahanan tentang bahaya menggunakan gadget terlalu lama. Orangtua bisa mengajak anak bebicara tentang berbahayanya pengunaan gadget dalam waktu yang lama dan terus menerus.
BACA JUGA:Latih Anak Bijak Kelola Uang THR
Risiko yang ditimbulkan bisa terjadinya risiko terjadinya obesitas atau sakit mata jika anak lebih sering duduk main gadget dan jarang bermain di luar rumah. Selain itu, jelaskan pada anak dengan bahasa yang mudah bahwa gadget dan internet bisa menjadi tempat yang berbahaya untuknya, apalagi jika anak juga bermain di media sosial.
Tidak masalah membahas mengenai orang jahat yang beraksi melalui media sosial, asalkan orangtua juga mendiskusikan bersama-sama bagaimana cara menghindari masalah tersebut, misalnya dengan menyepakati bahwa penggunaan gadget harus selalu diawasi.
Pastikan anak tetap merasa aman dan tidak jadi khawatir berlebihan.
Berikan mainan yang sesuai usia anak. Seperti untuk anak usia 1-3 tahun, mainan yang cocok diberikan adalah mainan blok, puzzle, krayon dan buku gambar, atau permainan profesi. Anak yang lebih besar juga bisa diberikan mainan tersebut dengan tingkat kesulitan yang disesuaikan.
BACA JUGA:Ternyata ini Ekskul yang Ampuh Latih Anak Percaya Diri Tampil Depan Umum