Kota Palembang Dipilih LazisMu untuk Rakernas, Ini Kota Ikonik dan Mayoritas Muslim
LazisMu Rakernas 2023 di Palembang Sumatera Selatan-Screenshot-TIM
LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO - Kota Palembang Sumatera Selatan (Sumsel) dipilih sebagai tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) tahun 2023.
Lembaga Amil Zakat, Infak dan Sedekah Muhammadiyah (LazisMu) telah menetapkan Palembang jadi tuan rumah yang akan digelar akhir bulan Jumat dan minggu 24-26 November 2023.
Palembang dipilih menjadi tuan rumah ada beberapa alasan antara lain Kota Palembang merupakan kota ikonik yang berpotensi zakat,infak, dan sedekah yang tinggi.
BACA JUGA:Besok Puncak Acara Lomba Mewarnai, Kuota Terbatas ! Ini ketentuannya
Selain itu, Palembang merupakan kota yang terkenal dan mayoritas muslim.
“Tepatnya di Asrama Haji Palembang. Seluruh anggota LazisMu wilayah nasional akan hadir dalam rakernas ini. InsyaAllah akan dibuka oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir dan akan ditutup oleh Menko PMK Muhadjir Effendy,” ujar Direktur Fundraising LazisMu PP Muhammadiyah, Edi Muktiono, Sabtu (18/11).
Mengingat selama ini LazisMu telah memperoleh berbagai prestasi dan penghargaan nasional sebagai lembaga pengelola zakat yang akuntabel, tepat sasaran, dan memiliki ragam inovasi pengelolaan zakat secara efektif.
“Kami diaudit oleh lembaga internal, juga akuntan publik, juga audit syariah kementrian agama RI. Ada tiga lapis audit untuk menjaga kepercayaan masyarakat. Hasil audit kami luar biasa mendapat predikat wajar tanpa pengecualian,” ujar Edi.
BACA JUGA:Wisata Religi Bengkulu 1938, Berdirinya Kenangan Proklamator Dipembangunan Masjid Jamik 1
Terakhir, Edi berharap rakernas LazisMu akan memperkuat gerakan zakat, infak, dan sedekah untuk membangun masyarakat yang berkualitas sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).
“Mari tunaikan zakat, infak dan sedekah anda melalui LazisMu karena kami lembaga yang terpercaya. Melalui rekernas yang akan digelar kami semakin memberikan manfaat ke masyarakat. Ikut mengentaskan kemiskinan, layanan pendidikan, kesehatan dan bantuan masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan program pemerintah mensejahterakan masyarakat,” tutupnya. (*)