3 Tips Memutus Rantai Generasi Sandwich, Apa Penyebabnya?
Generasi sandwich menghadapi tantangan untuk meneruskan kehidupan tiga generasi sekaligus yakni orang tua, diri mereka sendiri, dan anak-tangkap layar-@Virgo
Menurut Lathifah, hubungan antar generasi sebenarnya mempunyai banyak manfaat. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa setiap generasi mempunyai kontribusi dalam urusan rumah tangga, misalnya orang tua di rumah bisa membantu mengawasi anak.
BACA JUGA:Makanan Pendamping ASI Berkualitas untuk Generasi Emas
Sementara beberapa penelitian di Asia Timur menunjukkan bahwa generasi sandwich lebih memilih mempercayakan anaknya kepada orang tuanya untuk mendapatkan pendidikan yang baik, terutama mengenai nilai-nilai dan budaya keluarga.
Penelitian lain di Eropa dan Asia Tenggara menunjukkan bahwa generasi sandwich mendapat bantuan utama di bidang keuangan dari orang tuanya. Sebagai imbalannya, mereka menjadi pendamping orang tua dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.
Menurut Lathifah, hal ini menunjukkan generasi sandwich tidak akan mengalami hal buruk asalkan dilakukan dengan persiapan yang matang dan pengelolaan yang baik.
BACA JUGA:3 Metode Mendidik Anak Agar Lahir Cerdas yang Dapat Bunda Lakukan Sejak Hamil
Ia menggarisbawahi, justru dengan komunikasi antar ketiga generasi tersebut maka akan tercipta keakraban kekeluargaan dengan nilai-nilai kebaikan yang dapat diajarkan secara turun-temurun.
Lantas bagaimana cara memutuskan rantai generasi sandwich?
Memutuskan rantai generasi sandwich adalah tujuan yang diinginkan banyak orang dalam situasi ini.
Pertama mengurangi gaya hidup. Kita sering terjebak dalam pola perilaku yang tidak terkendali, mengikuti arus konsumsi tanpa batas yang mendorong kita mengeluarkan uang lebih banyak dari yang kita perlukan.
BACA JUGA:Ponpes Mafaza Lubuklinggau Lahirkan Generasi Berkualitas
Oleh karena itu, kamu perlu menentukan prioritas dan membedakan antara keinginan dan kebutuhan.
Kedua siapkan asuransi kesehatan. Meskipun ketidakpastian kesehatan dapat muncul tanpa peringatan, persiapan yang matang adalah kunci untuk melindungi diri kamu dan keluarga dari dampak keuangan yang tidak terduga.
Mendirikan asuransi kesehatan bukan sekedar tindakan preventif, namun juga merupakan bentuk investasi keamanan dan kesejahteraan jangka panjang.