KB Jenis ini Paling Aman Cegah Kehamilan, dr Indra Tarigan, Sp.OG : Nyaris Tak Ada Efek Samping

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Jumat , 28 Jun 2024 - 13:34

KB Jenis ini Paling Aman Cegah Kehamilan, dr Indra Tarigan, Sp.OG : Nyaris Tak Ada Efek Samping-Foto : -okumen Klinik Doa Ibu Persada dr Indra Tarigan, Sp.OG

2) Setelah menjalani KB tubektomi, kita tidak perlu menggunakan alat kontrasepsi cadangan untuk mencegah terjadinya kehamilan.

3) KB Tubektomi tidak menyebabkan perubahan hormon di dalam tubuh Si Ibu, artinya tak akan mengalami menopause dini dan tetap menstruasi.

4) Dengan KB Tubektomi, membuat aktivitas seks dengan Sang Suami lebih menyenangkan karena tak perlu pakai kondom karena takut hamil.

Namun, sebelum melakukan KB Tubektomi, penting memperhatikan Langkah-langkah ini:

1) KB Tubektomi bersifat permanen.

2) Sampaikan pada pasangan (Suami) tentang rencana anda ini.

3) Pilih waktu yang tepat, karean KB Tubektomi bisa dilakukan kapan pun Si Ibu siap dan dalam keadaan sehat, idealnya Ibu menjalani KB Tubektomi seminggu setelah haid,

setelah lahiran normal, maupun setelah lahiran dengan operasi caesar.(*)

kb jenis ini paling aman cegah kehamilan, dr indra tarigan, sp.og : nyaris tak ada efek samping                            koranlinggaupos.id - sedang bingung mau pasang kb apa? takut kebobolan sebab anak sudah banyak? dokter spesialis kandungan dr. indra tarigan, sp.og menyatakan ada salah satu jenis kb yang ternyata paling aman dan tak menimbulkan efek samping apapun bagi si ibu yang memaakainya. nama kb tersebut adalah tubektomi.
“ya, kb tubektomi ini paling aman. apalagi kalau memang nggak mau punya anak lagi. atau anak sudah banyak, usia sudah diatas 38 tahun. saran saya kb tubektomi paling aman. dibanding harus kb spiral, suntik, maupun pil. sedikit banyak ada efek sampingnya. kalau tubektomi, nyaris tidak ada efek samping,” tutur dr indra tarigan yang merupakan dokter di klinik doa ibu persada saat melakukan siaran langsung diikuti koranlinggaupos.id, kamis 27 juni 2024.
lalu apa itu kb tubektomi?
baca juga:inilah 3 dampak menunda kehamilan yang pasutri muda wajib ketahui, berisiko fatal
dilansir koranlinggaupos.id dari beberapa sumber,  kb tubektomi adalah jenis kb yang dilakukan oleh pasangan suami istri bila sudah tidak menginginkan kehamilan lagi.
tubektomi dosebut juga metode kb dengan sterilisasi pada wanita untuk kehamilan yang sifatnya permanen. sementara kalau untuk pria disebut vasektomi.  
kb jenis ini biasanya dipilih oleh wanita yang sudah memiliki lebih dari tiga anak berusia di atas 30 tahun dan sudah pasti tidak menginginkan kehamilan lagi. 
baca juga:belum ingin hamil? ini 5 tips menunda kehamilan secara alami yang aman dilakukan
bagaimana teknis kb tubektomi?
ketika kita menggunakan kb tubektomi maka aka nada proses pemotongan atau pengikatan saluran tuba falopi pada wanita, tujuannya agar sel telur yang keluar dari indung telur (ovarium) tidak akan bisa menemukan jalan menuju rahim,  lalu sel sperma juga tak akan bisa mencapai tuba falopi dan membuahi sel telur tadi.
maka dari itu, untuk mencegah terjadinya pembuahan dan kehamilan, tindakan paling aman bagi seorang wanita dengan melakukan kb tubektomi.
baca juga:wajib tahu! 5 bahaya radiasi hp untuk kesehatan wanita, salah satunya dapat mengganggu kehamilan
berikut manfaat kb tubektomi:
1) tubektomi adalah salah satu metode kb yang sangat efektif, bahkan persentase keberhasilan sterilisasi ini bisa mencapai lebih dari 99% untuk membantu si ibu mencegah kehamilan karena sifatnya permanen.
2)  setelah menjalani kb tubektomi, kita tidak perlu menggunakan alat kontrasepsi cadangan untuk mencegah terjadinya kehamilan.
3) kb tubektomi tidak menyebabkan perubahan hormon di dalam tubuh si ibu, artinya tak akan mengalami menopause dini dan tetap menstruasi. 
baca juga:kenali 7 ciri masa subur wanita yang berpotensi tingkatkan peluang kehamilan
4) dengan kb tubektomi,  membuat aktivitas seks dengan sang suami lebih menyenangkan karena tak perlu pakai kondom karena takut hamil.
namun, sebelum melakukan kb tubektomi, penting memperhatikan langkah-langkah ini:
1) kb tubektomi bersifat permanen.
2) sampaikan pada pasangan (suami) tentang rencana anda ini.
3) pilih waktu yang tepat, karean kb tubektomi bisa dilakukan kapan pun si ibu siap dan dalam keadaan sehat, idealnya ibu menjalani kb tubektomi seminggu setelah haid, 
baca juga:5 manfaat sari kurma untuk ibu hamil, salah satunya ampuh mencegah terjadinya infeksi pada kehamilan
setelah lahiran normal, maupun setelah lahiran dengan operasi caesar.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, RABU, 27 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan