Terbukti Komitmen Tingkatkan Layanan Kesehatan, Pemkab Muratara Raih UHC Awards 2024
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muratara Tasman,S.ST.,M.Si (enam dari kanan) foto bersama jajaran penerima UHC Awards 2024 di Krakatau Grand Ballroom, TMII Jakarta Timur, Kamis 8 Agustus 2024.-Foto : Dokumen-Dinkes Muratara.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muratara Tasman,S.ST.,M.Si foto bersama Sekda Kabupaten Muratara Elvandary M.Si CRMO menunjukkan UHC Award 2024 yang diraih Pemerintah Kabupaten Muratara, Kamis 8 Agustus 2024.-Foto : Dokumen-Dinkes Muratara.
Dalam memepertahankan status UHC, Pemkab Muratara meningkatkan koordinasi dan komitmen dengan lintas sektor, termasuk kecamatan dan desa, serta memepermudah layanan sehingga cukup dengan KTP masyarakat bisa melakukan kunjungan ke fasilitas layanan kesehatan.
Ditegaskannya, fasilitas layanan kesehatan di Muratara mengutamakan pelayanan segera, urusan non aktif, tidak aktif dan mandiri menunggak bisa segera diproses pengaktifannya.
BACA JUGA:Awal Desember Kabupaten Musi Rawas UHC, Ini yang Dilakukan Dinsos
BACA JUGA:Waspadai Netralitas ASN Musi Rawas, Lubuk Linggau Rawan Pemilih Eksodus
“Saat ini kami berupaya mengoptimalkan layanan peserta yang berkualitas dengan menyediakan fasilitas dan layanan yang baik bagi seluruh masyarakat. Di Muratara ada 19 faskes yang tersedia dan sudah bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, dengan rincian 1 RSUD, 8 Puskesmas, 2 klinik, 7 Tempat Praktik Mandiri Dokter (TPMD) dan 1 Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi (TPMD Gigi),” jelasnya.
Disela momen penyerahan UHC Awards 2024, Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma'ruf Amin sangat mengapresiasi konsistensi Pemda dalam mendukung Program JKN tersebut.
Wapres mengungkapkan, pemerintah daerah sangat luar biasa telah menunjukkan komitmen tinggi dalam mendukung program JKN. Wapres meyakini pencapaian UHC di berbagai daerah ini menunjukkan komitmen negara dalam memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat.
Sementara Ghufron Mukti selaku Direktur Utama BPJS Kesehatan mengapresiasi seluruh kepala daerah, karena capaian UHC diberbagai daerah merupakan bentuk implementasi pelaksanaan Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Program JKN, kata Ghufron Muktipeserta JKN per 1 Agustus 2024 mencapai 276.520.647 jiwa atau 98,15 persen dari total penduduk di Indonesia.