Petani Padi di Musi Rawas Berhasil Tanam Melon di Lahan Sawah
PERAWATAN - Andi petani melon di Desa Sukamulya melakukan perawatan tanaman melin dengan melakukan pengguntingan daun yang busuk, Sabtu 12 Oktober 2024.-FOTO: Apri Yadi-Linggau Pos
BACA JUGA:Tanaman Padi di Kecamatan Muara Telang Rusak Diterjang Banjir
Pupuk susulan dengan pupuk kimia buatan diberikan sebanyak
Jenis buah melon ia tanam Merlin dan jumbo.
Dijelaskannya untuk jenis ini bisa panen buah melon diusia tiga bulan selama tanam dan setelah panen biasanya dua kali panen.
"Dan sekali panen bisa mencapai 4 ton sampai lima ton. Kami jual buahnya di Megang Sakti dengan harga Rp9.000 perkilogram," ungkapnya.
BACA JUGA:Petani Padi Sawah Desa L Sidoharjo Mengeluh Padi Miliknya Diserang Hama Wereng
BACA JUGA:Manfaatkan Lahan Sebaiknya, Pj Walikota, Kapolres, Dandim Panen Padi dan Semangka di Lubuklinggau
Ciri-ciri buah yang bisa panen buahnya warna kuning, dan panennya harus gunakan gunting.
Namun bagi warga yang ingin tanam melon di pekarangan rumah bisa menggunakan polibek.
Untuk pemupukannya dalam seperempat hektaran hbis pupuk kotoran kambing dengan 100 karung kalu pupuk kimia sekitaran 400 kg.
Ditambahkannya bahwa untuk tanaman melon ia akui sulita mendapatkan bibit, di toko pertanian dan itu ia harus pesan dulu, bahkan bibitnya juga tidak bagus.