Pj Bupati Muba : Masyarakat Waspadai La Nina
Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi dan unsur Forkopimda- Foto : Dok. Pemkab Muba-
Keempat, risiko luapan sungai dan gangguan pada sistem irigasi/parit di dekat pemukiman warga.
Kelima, potensi gangguan lalu lintas baik pelayaran maupun penerbangan.
Keenam, potensi peningkatan risiko penyakit dan penurunan kualitas sanitasi.
BACA JUGA:Pemkab Muba Dukung Implementasi Kebijakan Hasil Rakornas
BACA JUGA:Pemkab Muba akan Beri Bantuan untuk Warga Terdampak Angin Kencang
Ketujuh, potensi terjadi gangguan pada jalur listrik akibat sambaran petir/kilat.
Untuk diketahui, beberapa daerah seperti Prabumulih bagian barat, Muara Enim, dan Musi Banyuasin diperkirakan akan mengalami puncak pada bulan Desember 2024 mendatang.
Maka H Sandi Fahlepi menekankan pentingnya kerjasama dan kesiapan bersama dan dihimbau masyarakat untuk memantau perkembangan cuaca dan melakukan langkah-langkah antisipasi, sementara pemerintah daerah bersama instansi terkait akan terus berkoordinasi untuk memastikan keselamatan dan kesiapan.
Menurut Sandi Fahlepi, dengan meningkatkan kewaspadaan dan bersiap menghadapi cuaca buruk, dapat meminimalisir resiko akibat bencana demi menjaga keselamatan dan kesejahteraan bersama.(sulis)