Bocah Kelamin Ganda Dioperasi Tahap Pertama Penyebabnya Kelainan Perkembangan Organ Seksual
Elin Tri Utami bersama anaknya Muhammad Elgio Pratama bocah penderita kelainan Hipospadia alias berkelamin ganda akan menjalani operasi tahap pertama di Rumah Sakit Siloam Palembang-Foto : sumeks.co-
BACA JUGA:Alami Sakit Perut Hebat, Waspada Batu Empedu. Ini Beberapa Gejalanya
Tujuan dari penanganannya adalah kesejahteraan psikologis dan sosial jangka panjang pada anak, serta memaksimalkan fungsi seksual dan kesuburannya.
Waktu unutk perawatan tergantung dari kondisi bayi. Ada dua cara perawatan yang bisa dilakukan yakni obat-obatan dan operasi.
Adapun pengobatan dengan memberikan obat hormon (hormone replacement therapy) tujunnya unutk membantu memperbaiki ketidakseimbangan hormon.
Contohnya pembesaran klitoris yang disebabkan oleh hiperplasia adrenal bawaan maka bisa diberikan obat hormon untuk mengurangi jaringan.
BACA JUGA:Pahami Gejala Kolesterol Tinggi
BACA JUGA:Kecanduan Judi Online Sama Seperti Kecanduan Zat Adiktif, Ini Gejalanya
Sedangkan, tindakan operasi bertujuan untuk mempertahankan fungsi seksual yang normal dan membuat alat kelamin terlihat jelas.
Jiga kelamin perempuan tersembunyi di bawah kulit pembedahan dapat dilakukan pada masa anak-anak untuk membantu fungsi seksualnya.
Pada bayi laki-laki, operasi dilakukan untuk merekonstruksi penis yang tidak lengkap, sehingga memungkinkan melakukan ereksi dan penampilan luarnya pun terlihat jelas.
Selain itu, operasi juga bisa dilakukan untuk memposisikan ulang testis ke dalam skrotum.