Peralatan Uji KIR Dishub Kota Lubuk Linggau Masih Dalam Proses Perawatan

Reporter: MUHAMMAD YASIN |

Editor: MUHAMMAD YASIN |

Jumat , 06 Dec 2024 - 22:10

Peralatan uji KIR Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Lubuk Linggau, masih dalam perawatan, kalibrasi dan akreditasi. Sehingga Balai Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor Dishub Kota Lubuk Linggau, belum bisa mengeluarkan surat uji KIR. Tampak aktifitas petug-Foto : Dokumen Dishub Kota Lubuk Linggau-

"Bisa saja misalnya kami nakal cetak saja uji KIR tapi tidak bisa sinkron ke Kementerian Perhubungan, tapi percuma," ungkapnya.

Menurutnya, masa berlaku perawatan dan kalibrasi alat uji KIR satu tahun. Sedangkan akreditasi berlaku 4 tahun sehingga harus diperbarui setiap 4 tahun sekali.

Untuk perawatan dilakukan oleh petugas teknis Balai Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor Dishub Kota Lubuk Linggau.

Setelah perawatan alatnya baru mengundang Direktorat Perhubungan Kementerian Perhubungan untuk melakukan kalibrasi.

Namun kalibrasi dilakukan Direktorat Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan.

"Tahun ini pas bertepatan perawatan, kalibrasi dan akreditasi. Tiga hal itu harus dipenuhi sehingga Balai Penguji Berkala Kendaraan Bermotor, Dishub Kota Lubuk Lingau dapat menerbitkan surat uji KIR. Masa berlaku akreditasi berakhir Januari 2025 namun persiapan untuk memperpanjang akreditasi dari sekarang. Kami berusaha maksimal agar balai segera beroperasi melayani uji KIR," tegasnya.

Sembari menambahkan, Balai Pengujian Berkala Kendaraan Bermotor Dishub Kota Lubuk Linggau akreditasi B. "Kita akreditasi B," tambahnya.

peralatan uji kir dishub kota lubuk linggau masih dalam proses perawatan                            koranlinggaupos.id - peralatan uji kir dinas perhubungan (dishub) kota lubuk linggau, masih dalam proses perawatan, kalibrasi dan akreditasi. sehingga balai pengujian berkala kendaraan bermotor dishub kota lubuk linggau, belum bisa mengeluarkan surat uji kir.
hal tersebut kata kepala dinas perhubungan (dishub) kota lubuk linggau, h abu ja'at melalui analis kebijakan ahli muda, sabar siregar  kepada koranlinggaupos.id, jumat 6 desember 2024.  
namun demikian lanjutnya pelayanan di balai pengujian berkala kendaraan bermotor dishub kota lubuk linggau, tetap buka.
"pelayanan publik tidak boleh tutup. balai pengujian berkala kendaraan bermotor dishub kota lubuk linggau, tetap buka setiap hari kerja tapi tidak bisa mengeluarkan surat hasil uji kir," tambahnya.
baca juga:keterbatasan peralatan kendala disdukcapil memaksimalkan perekaman dan pencetakan ktp-el
baca juga:3 terminal masih beroperasi dishub musi rawas siapkan raperda pengendalian lalu lintas
untuk masyarakat yang ingin mengurus uji kir bisa numpang uji kir ke daerah lain. pihaknya bisa mengeluarkan surat rekomendasi numpang uji ke daerah lain diantaranya ke lahat, bengkulu dan jambi.
kebanyakan masyarakat ke lahat dan bengkulu. kalau ke jambi jarang karena masyarakat mengaku ditolak mereka mengeluh sudah datang jauh-jauh ke jambi mereka tidak mau melani.
"masyarakat telpon marah dengan kami mereka di tolak di jambi tidak mau melayani. karena itu kewenangan daerah setempat kami tidak bisa berbuat banyak maka banyak ke lahat dan bengkulu," ungkapnya.
diakuinya kondisi ini dikeluhkan oleh masyarakat pemilik kendaraan angkutan barang maupun penumpang kota lubuk linggau karena untuk mengurus uji kir untuk saat ini terpaksa numpang uji kir ke daerah lain sehingga biaya mengurus kir jadi besar karena harus ke daerah lain.
baca juga:cari solusi masalah angkutan batubara, pj walikota lubuk linggau minta dishub lakukan ini
baca juga:angkutan batu bara resahkan masyarakat, dishub lubuklinggau beri penjelasan
"masyarakat mengeluh numpang uji kir ke daerah lain  untuk beli minyak sudah berapa. kami terus berusaha agar  balai pengujian berkala kendaraan bermotor dishub kota lubuk linggau bisa kembali melayani uji kir," paparnya.
menurut sabar bisa saja pihak asal cetak saja surat uji kir tapi akan menjadi masalah karena tidak bisa sinkron ke kementerian perhubungan ri.
"bisa saja misalnya kami nakal cetak saja uji kir tapi tidak bisa sinkron ke kementerian perhubungan, tapi percuma," ungkapnya.
menurutnya, masa berlaku perawatan dan kalibrasi alat uji kir satu tahun. sedangkan akreditasi berlaku 4 tahun sehingga harus diperbarui setiap 4 tahun sekali.
baca juga:heriyanto mundur dari jabatan kadishub sekda membenarkan
baca juga:truk batubara melintasi kota, posko orange ancam blokade jalan, kepala dishub lubuklinggau angkat bicara
untuk perawatan dilakukan oleh petugas teknis balai pengujian berkala kendaraan bermotor dishub kota lubuk linggau.
setelah perawatan alatnya baru mengundang direktorat perhubungan kementerian perhubungan untuk melakukan kalibrasi.
namun kalibrasi dilakukan direktorat perhubungan darat kementerian perhubungan.    
"tahun ini pas bertepatan perawatan, kalibrasi dan akreditasi. tiga hal itu harus dipenuhi sehingga balai penguji berkala kendaraan bermotor, dishub kota lubuk lingau dapat menerbitkan surat uji kir. masa berlaku akreditasi berakhir januari 2025 namun persiapan untuk memperpanjang akreditasi dari sekarang. kami berusaha maksimal agar balai segera beroperasi melayani uji kir," tegasnya.  
baca juga:dishub kota lubuklinggau pastikan petugas parkir mereka gunakan atribut lengkap
baca juga:tarif parkir naik dikeluhkan warga, ini penjelasan kepala dishub kota lubuklinggau
sembari menambahkan, balai pengujian berkala kendaraan bermotor dishub kota lubuk linggau akreditasi b. "kita akreditasi b," tambahnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, SABTU, 7 DESEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan