Warga Desa Tambah Asri Kembangkan Bibit Alpukat Berkualitas

Joni Prasetyo menunjukan beberapa jenis bibit alpukat di depot miliknya-Foto :Dok Pribadi-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID – Joni Prasetyo, petani asal Desa Tambah Asri Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas (Mura) ini punya keinginan yang cukup besar. Ia ingin menjadikan Kabupaten Mura sebagai daerah penghasil buah Alpukat.

Untuk mewujudkan keinginan besarnya ini, ia pun memulainya dengan membudidaya bibit alpukat dengan kualitas yang baik. Kini bududaya bibit yang ia lakukan ini berhasil dikembangkan, di depot miliknya pun tersedia bibit ungul buah alpukat yang siap dibeli para petani di Musi Rawas dan sekitarnya.

"Karena kita ketahui buah alpukat dari Kabupaten Mura dan Kota Lubuk Linggau sudah dikenal memiliki kualitas yang baik. Artinya potensinya ada," ungkap Joni saat dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Minggu 22 Desember 2024. 

Untuk saat ini dirinya tak hanya menjual satu jenis bibit tanaman alpukat saja tetapi berbagai jenis bibit alpukat yang berkualitas.

BACA JUGA:Tingkatkan Mandiri Pangan Warganya, Kades Sidoharjo Musi Rawas Bagikan 2.000 Bibit Alpukat ke Masyarakat

BACA JUGA:Cari Bibit Atlet Sumbagsel, Rektor UNPARI Cup II Diikuti Ratusan Pelajar dan Mahasiswa

Ia mengaku jika bibit-bibit alpukat tersebut didatangkan langsung dari Pulau jawa, yakni dari Magelang, karena daerah ini merupakan salah satu tempat penghasil buah alpukat yang berkualitas baik, untuk pengiriman sendiri dikirim melalui ekspedisi.

"Saat ini kami menjual 6 jenis bibit alpukat yang sesuai dengan kondisi di Kabupaten Musi Rawas, yang memiliki lahan dataran rendah. Yakni  bibit alpukat Cuba, Red vietnam, Aligator, Miki, Nikol, Sab 034, Roro subaka, Siger. Untuk harganya sendiri pebatanganya dimulai dengan harga Rp 40.000 sampai dengan Rp 50.000, dengan ukuran tinggi bibit 50, 60 sampai 70 Cm, dengan kualitas unggulan yang sudah lolos karantina," jelasnya.

Untuk keunggulan dari bibit alpukat jenis Cuba, alpukat ini merupakan alpukat yang berasal dari Perancis yang pertama kalinya di uji coba di vietnam,namun saat ini sudah di kembangkan di Indonesia. Alpukat jenis ini memiliki bentuk buat yang besar, serta memiliki warna kulit yang berwarna merah jika buah sudah matang, untuk tekstur dagingnya itu lembut, pulen dan tanpa serat, selain itu alpukat ini memiliki berat rata-rata 500 gram sampai 1 Kg.

"Kemudian alpukat jenis Red Vietnam  juga tidak kalah bagusnya alpukat ini memiliki kulit berwarna merah, untuk daging buahnya sendiri itu nyaris tidak ada serat, dan warna daging buahnya  berwarna kuning jenis ini termasuk alpukat yang mudah berbuah," jelasnya. 

BACA JUGA:RAMAH-PRO Sejahterakan Petani, Bantuan Bibit, Pupuk Subsidi, dan Perbaiki Irigasi di Musi Rawas

BACA JUGA:Industri Poultry dan Petshop Linda HT Sedia Bibit Ayam Kampung dan Bibit Bebek Berkualitas

Sedangkan untuk alpukat jenis Aligator ini sangat diminati oleh pecinta buah alpukat karena buah nya sendiri bentuk yang lonjong dengan berat buah mencapai 1 sampai 1,3 kg per buahnya.

Tanaman ini dikenal memiliki kemampuan beradaptasi dengan sangat baik dengan iklim di Indonesia, selain itu dapat tumbuh dengan optimal pada dataran rendah hingga dataran tinggi, namun idealnya untuk menghasilkan yang maksimal adalah dengan ketinggian 200 hingga 1.000 mdpl.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan