Warga Desa Sukakarya Musi Rawas Hasilkan Jutaan Rupiah dari Budidaya Lebah Kelulut
Nibuan Syah, saat menunjukan salah satu stup lebah kelulut jenis genioTrigona Thoracica, Kamis 26 Desember 2024 -Foto : MUSLIMIN-
"Kami juga merasa bangga karena bisa berbagi ilmu untuk orang lain dalam usaha budidaya lebah kelulut ini," tambahnya.
Untuk di Musi Rawas sendiri, saat ini ada beberapa masyarakat yang sudah mulai mencoba ternak budidaya lebah kelulut ini, seperti di Kecamatan Purwodadi, Megang Sakti dan di Stl Ulu Terawas.
BACA JUGA:Petani Desa Satan Indah Jaya Kabupaten Mura berhasil Budidaya Pepaya California
BACA JUGA:Budidaya Nanas jadi Usaha Tetap Petani di Musi Rawas, Ini Tipsnya
"Untuk lebah kelulut yang kami budidayakan saat ini jenis LepidoTrigona, Terminata, Heterotrigona Itama, Geniotrigona, Thoracica, Trigona Apicalis, Tetragonula dan ada beberapa lagi yang lainnya," ungkapnya.
Untuk pemanenan sendiri itu juga kadang tergantung musim. Jika musim hujan seperti saat ini sedikit lama biasanya untuk panennya. Dan kebalikannya jika dimusim kemarau waktu panennya itu lebih cepat. Dalam satu stup itu dapat menghasilkan kurang lebih 500 gram.
"Kami juga berharap kedepannya lebih diperhatikan lagi oleh Pemerintah, jika perlu dibuatkan kelompoknya sehingga petani lebah kelulut ini dapat lebih luas lagi," harapnya.
Sehingga dengan banyaknya masyarakat yang membudidayakan lebah kelulut, tentu dapat meningkatkan ekonomi bagi keluarga mereka, karena dengan harga madu lebah kelulut ini memang sangat menjanjikan untuk dijadikan usaha.
Selain itu madu lebah kelulut ini banyak sekali manfaatnya untuk kesehatan tubuh manusia, karena khasiat dari madu kelulut ini dipercaya mampu mengobati berbagai macam jenis penyakit pada manusia.