Motor Puskesling Diduga Dipergunakan Tidak Sesuai Peruntukan, Begini Tanggapan Kadinkes
Motor Puskesling milik Pemerintah Kota Lubuk Linggau dipreteli, boks yang ada di kiri dan kanan dilepas, demikian juga lampu sirine dan Nomor Polisi (Nopol) -foto istimewa---
Dengan adanya mobil Pusling pelayanan bisa diberikan dengan mendekat ke masyarakat dengan datang ke kelurahan memberikan pelayanan kesehatan.
"Pelayanan mobil. Nanti akan dibuatkan jadwal kunjung ke kelurahan," jelasnya.
BACA JUGA:Dinkes Mura Sosialisasikan ILP, Harapkan Puskesmas Terapkan Pelayanan Kesehatan Primer
BACA JUGA:Momentum HUT Kota Lubuk Linggau Pj Gubernur Serahkan Mobil Puskesling
Petugas kesehatan pakai motor bisa membawa peralatan. Nanti dibuat jadwal digilir untuk mendatangi kelurahan.
Tapi jadwalnya harus diinformasikan kepada masyarakat agar diketahui. Misalnya Rabu pekan pertama pelayanan kesehatan di Ulu Malus. Petugasnya datang memberikan pelayanan kesehatan.
Kemudian fungsi mobil ambulance keliling untuk merujuk pasien dari Puskesmas ke rumah sakit. Misalnya pasien yang datang ke Puskesmas kondisinya darurat perlu di rujuk ke rumah sakit.
Maka mobil ambulan yang mengantarkan ke rumah sakit baik ke rumah sakit swasta maupun rumah sakit pemerintah.
BACA JUGA:Dinkes Tingkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Pengelolaan Keuangan di RS dan Puskesmas di Muba
BACA JUGA:Berikan Kemudahan Masyarakat untuk Berobat, Puskesmas Cecar Sosialisasikan ILP
Bisa juga mengantar sampai ke Palembang. Namun secara berjenjang harus dirujuk ke rumah sakit daerah.
"Mobil ambulan juga bisa on call ketika dibutuhkan masyarakat," ucapnya.
Dijelaskan kalau mobil ambulan peralatannya lengkap. Namun kalau mobil Puskesling peralatannya bisa.
Untuk memberikan mobil ambulan akan diatur karena dari 8 Puskesmas yang ada di Kota Lubuk Linggau yang punya mobil ambulan yang bagus atau dalam kondisi baik hanya 2 Puskesmas yakni Puskesmas Sidorejo dan Puskesmas Perumnas.
Mobil puskesling tersebut sekarang sedang dipasang branding tulisan mobil Puskesling.